Video Analitik Antares Eazy Menciptakan Pengalaman Parkir yang Terjamin dan Nyaman

Video Analitik Antares Eazy Menciptakan Pengalaman Parkir yang Aman dan Nyaman
Penerapan EazyCam untuk memaksimalkan keamanan di suatu ruang,(DOK/TELKOM)

PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) merilis platform video analitik Antares Eazy, sebuah platform berbasis IoT layanan otomatisasi sistem keamanan.  Dua layanan tersebut ialah EazyCam dan video analitik.

EazyCam merupakan IP Camera dengan layanan penyimpanan berbasis cloud untuk memaksimalkan keamanan di suatu ruang, baik di rumah, pertokoan, cafe, tak terkecuali area parkir gedung.

“Penggunaan Antares Eazy membantu pelaku bisnis memantau jalannya usaha secara real time dan mendorong efisiensi agar berdaya saing tinggi,” ungkap Ibnu Alinursafa, Tribe Leader IoT Platform & Service PT Telkom, Kamis (3/10).

Baca juga : Perkuat Keamanan Transaksi Kripto lewat Implementasi Travel Rule

Sementara video analitik memungkinkan pengguna aman dan nyaman saat memasuki area parkir. Melalui teknologi pengenalan plat nomor otomatis dan deteksi pergerakan, kamera ini bukan hanya melacak setiap kendaraan yang masuk, tapi juga memastikan bahwa mobil berada di tempat yang diawasi baik.

Cek Artikel:  Atasi Masalah Sampah, Pemkot Bandung Ajak Anggota Terlibat Program Bank Sampah

“Bayangkan saat Anda memasuki area parkir dalam gedung yang besar, penuh kendaraan, dan petugas keamanan berjaga di kejauhan. Di balik kenyamanan gedung, ada kekhawatiran tersembunyi, apakah mobil saya aman? Bagaimana jika sesuatu terjadi di sini tanpa ada yang tahu?” katanya.

Antares Eazy (https://eazy.co.id/) telah menjangkau hampir tiga puluh ribuan pengguna aktif di seluruh Indonesia. Ribuan perangkat juga telah terdistribusi dan membantu konsumen meningkatkan operasional bisnis mereka, sehingga mencerminkan tingginya minat dan kepercayaan masyarakat.

Baca juga : Bang Doel Dicurhati Pedagang Soal Mahalnya Biaya Parkir

Keamanan

Menurut Ibnu, menghadirkan keamanan dalam segala kondisi menjadi dasar pertimbangan BUMN tersebut. Alasan, setiap keluar dari kendaraan, teknologi ini bekerja tanpa henti, memantau area parkir untuk mendeteksi kejadian yang tidak biasa, mulai dari pencurian hingga potensi bahaya keamanan lainnya.

“Begitu Anda sibuk dengan urusan lain, kamera terus bekerja di belakang layar memastikan kendaraan aman dan mengirimkan notifikasi bila ada hal mencurigakan kepada pengelola parkir. Kita bisa lebih tenang mempercayakan kendaraan karena seolah ada penjaga yang memperhatikan setiap sudutnya,” lanjutnya.

Cek Artikel:  ITB Memulai Tahapan Pemilihan Rektor Baru

Baca juga : Perkuat Keamanan Siber, CFX Komitmen Keamanan Industri Aset Kripto di Indonesia

Menurut dia, solusi ini bisa juga untuk manajemen parkir, yang mana video analitik dapat menganalisis pola lalu lintas dan penggunaan ruang. Hal ini berarti area parkir bisa dioptimalkan untuk memenuhi kebutuhan pengunjung lebih baik.

Misalnya, jika data menunjukkan bahwa banyak pengunjung kesulitan menemukan tempat parkir di waktu tertentu, manajemen parkir dapat mengambil langkah meningkatkan jumlah ruang tersedia.

Terlebih, video analitik Antares Eazy bukan hanya pengawasan namun juga tentang membangun hubungan dengan memberikan data berharga dengan memungkinkan pengelola parkir membuat keputusan lebih baik dan responsif.

Baca juga : Usai Insiden Keamanan, Perusahaan Kripto kembali Kendali Pasar

Cek Artikel:  Luncurkan Tengah Gerakan Donasi Kuota, XL Axiata Hibahkan 3 Juta MB

Ketika pengunjung merasakan kemudahan dalam menemukan tempat parkir, mereka akan lebih menikmati pengalaman. Rasa frustasi yang sering kali menyertai pencarian tempat parkir dapat diminimalkan. Itu membuat hari mereka lebih baik.

Grand View Research melaporkan dalam analisisnya bahwa perkembangan teknologi IP Camera atau Smart Camera di dunia terus menunjukkan peningkatan signifikan, didorong kebutuhan yang semakin besar akan sistem keamanan dan pengawasan yang lebih canggih.

Pasar kamera IP global bernilai USD 11,36 miliar pada 2022 dan diperkirakan tumbuh dengan tingkat pertumbuhan tahunan gabungan (CAGR) sebesar 13,9% dari tahun 2023 hingga 2030.

Kebutuhan akan keamanan yang lebih baik di sektor komersial, perumahan, serta pemerintahan menjadi pendorong utama, dengan adopsi luas pada bisnis, rumah pintar, serta proyek-proyek kota cerdas. Asia-Pasifik menjadi pasar terbesar dengan pangsa lebih dari 48,9%.

Mungkin Anda Menyukai