Liputanindo.id – Stadion Esensial Gelora Bung Karno (SUGBK) yang berkapasitas 70.000 kursi dipastikan akan menjadi lautan merah saat Timnas Indonesia menjamu Australia, Selasa (10/9/2024) malam, dalam lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Dirikun resmi Instagram @timnas.indonesia mengkonfirmasi seluruh tiket sudah habis terjual. (Istimewa/@timnas.indonesia)
Liputanindo.id, JAKARTA — Stadion Esensial Gelora Bung Karno (SUGBK) yang berkapasitas 70.000 kursi dipastikan akan menjadi lautan merah saat Timnas Indonesia menjamu Australia, Selasa (10/9/2024) malam, dalam lanjutan Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Dirikun resmi Instagram @timnas.indonesia mengkonfirmasi seluruh tiket sudah habis terjual.
Promosi
12 Pemain BRI Perserikatan 1 Perkuat Timnas Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia
“Tiba jumpa di GBK. #BerbarenganGaruda,” tulis akun tersebut seperti dikutip Liputanindo.id, Senin (9/9/2024).
Sebagai informasi, PSSI mematok harga termurah Rp250.000 untuk laga Timnas versus Australia sedangkan tertinggi Rp1,25 juta.
PSSI membuka pembelian tiket sejak 17 Agustus lalu secara online.
Tiket dipesan melalui aplikasi Livin Independen.
Sementara itu, Ketua Biasa PSSI, Erick Thohir menegaskan kondisi rumput SUGBK sangat bagus untuk laga kedua timnas di putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Menurutnya, akan ada beberapa perbaikan namun tidak signifikan jelang pertandingan pertama Jay Idzes, dkk. di kandang.
“Secara keseluruhan, keadaan stadion cukup baik. Akan ada beberapa improvement tetapi tidak ada yang signifikan yang akan mengganggu pertandingan. Kami berkomitmen dalam memastikan ke pengelola GBK semua sudah siap untuk pertandingan menghadapi Australia,” ujarnya saat melakukan inspeksi singkat di Stadion GBK, Sabtu (7/9/2024).
Dalam peninjauan yang didampingi Kepala Pusat Pengelolaan Komplek Gelanggang Olahraga Bung Karno (PPKGBK), Rakhmadi A. Kusumo, Ketum PSSI mengecek kondisi rumput dan fasilitas pendukung lainnya untuk kedua tim serta penonton yang dipastikan akan membanjiri kawasan Senayan.
“Usai kemarin kita mampu mencuri satu poin melawan Arab Saudi, maka laga kandang pertama Timnas melawan Australia menjadi sangat krusial. Jadi kami pastikan kondisi rumput dan stadion benar-benar prima sehingga Timnas bisa meraih hasil maksimal,” jelasnya.