TIM SAR gabungan akhirnya menemukan seorang pelajar yang dilaporkan hilang di Gunung Akbar, Karangasem, Bali Minggu (18/8). Awalnya korban mendaki bersama 4 rekan lainnya pada Sabtu (17/8) sekitar pukul 04.30 Wita. Ketika berada di ketinggian kurang lebih 2.600 Mdpl, I Nyoman Jonatan,18, terpisah dari rombongan. Keadaan semakin mengkhawatirkan karena korban tidak kunjung tiba di posko hingga tengah malam.
Informasi hilangnya pelajar asal Jimbaran tersebut baru diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar pada Minggu (18/8) pukul 00.05 Wita
dari salah satu rekan korban. Dari laporan tersebut, sebanyak 5 personel dari Pos SAR Karangasem segera diberangkatkan menuju lokasi.
Dalam upaya pencarian, tim SAR gabungan terbagi dalam dua kelompok. “Tim pertama berangkat 07.30 dan selanjutnya menyusul tim gabungan dari
Denpasar maupun Karangasem,” terang Kepala Seksi Operasi dan Siaga Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, I Wayan Suwena, seraya menambahkan bahwa jumlah total personel yang ikut naik ke atas gunung dalam upaya pencarian yakni 16 orang.
Baca juga : Evakuasi Jenazah dari Puncak Gunung Akbar Bali Tersendat Cuaca Ekstrem
Akhirnya tim SAR gabungan berhasil menemukan korban di ketinggian 1.962 Mdpl dalam pada pukul 10.59 Wita. “Kepada posisi penemuan korban itu mengarah ke timur dari jalur pendakian di pinggir jurang dalam keadaan selamat,” ungkap Wayan.
Selanjutnya Jonatan dievakuasi menuju Posko Pura Pasar Akbar, Desa Jungutan, Kecamatan Bebandem, Kabupaten Karangasem. Setibanya di sana ia langsung diserahkan kepada pihak keluarga.
Selama berlangsungnya operasi SAR turut dilibatkan unsur SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar, Pos SAR Karangasem, Polsek Bebandem, Babinsa Desa Yeh Kori, Intel Kodim 1623 Karangasem, Bhabinkamtibnas Yeh Kori, Dit SAR Samapta Polda Bali, Sat.Samapta Polres Karangasem, BPBD
Karangasem, SAR Dog Bali, pemandu lokal serta masyarakat setempat. (X-10)
