Teknik Laparoskopi Percepat Pemulihan Pascaoperasi Hernia Inguinalis

Teknik Laparoskopi Percepat Pemulihan Pascaoperasi Hernia Inguinalis
Operasi Hernia Inguinalis dengan teknil laparoskopi(Dok. RSUP Dr. M. Djamil Padang)

TEKNOLOGI di bidang kesehatan saat ini memungkinkan pasien mengalami tindakan operasi yang lebih sederhana,  beresiko lebih rendah, dan lebih cepat masa pemulihan pascaoperasinya. Salah satunya adalah operasi hernia inguinalis dengan menggunakan teknik laparoskopi.

Ketua Biasa Perhimpunan Bedah Anak Indonesia (PERBANI), I Made Pengabdianjaya, mengatakan hernia inguinalis merupakan kondisi yang sering ditemukan pada anak-anak. Hernia inguinalis terjadi ketika sebagian usus menonjol melalui titik lemah di dinding perut bagian bawah, yang sering kali menimbulkan rasa sakit dan ketidaknyamanan pada anak-anak. Kalau tidak ditangani dengan baik, kondisi ini dapat menimbulkan komplikasi yang lebih serius.

Dengan teknik laparoskopi, tim bedah dapat melakukan operasi melalui sayatan kecil yang lebih sedikit menyebabkan trauma pada jaringan, mengurangi risiko infeksi, serta mempercepat masa pemulihan pasien. Metode ini sejalan dengan perkembangan teknologi dalam dunia bedah, yang mengutamakan keselamatan pasien dengan waktu pemulihan yang lebih singkat.

Cek Artikel:  DPR Desak Terapkan UU TPKS pada Kasus Pelecehan di Panti Asuhan Tangerang

Baca juga : Mengenal Teknologi Telerobotik untuk Operasi Urologi Jarak Jauh

“Karena itu, berbagai upaya harus dilakukan untuk mempercepat penanganan anak yang mengalami hernia inguinalis,” kata Made, dalam kegiatan Bakti Bedah Anak Buat Negeri, RSUP Dr. M. Djamil Padang.

Made mengatakan, sebagai bagian dari rangkaian Bulan Bedah Anak, RSUP Dr. M. Djamil Padang menyelenggarakan acara Bakti Bedah Anak Buat Negeri pada Sabtu (12/10). Acara tersebut memberikan pelayanan kesehatan berkualitas kepada anak-anak yang membutuhkan, terutama mereka yang menderita hernia inguinalis.

Operasi dilakukan dengan teknik laparoskopi yang merupakan teknik bedah minimal invasif yang dapat mempercepat proses pemulihan dan meminimalkan rasa sakit pada pasien.

Cek Artikel:  Bacaan Lengkap Doa untuk Orang yang Meninggal dalam Islam

Baca juga : Spesialis dari Mayo Clinic Berbagi Ilmu Intervensi Jantung pada Dokter Indonesia

Ia menjelaskan Bakti Bedah Anak Buat Negeri bertujuan untuk membantu anak-anak dari keluarga kurang mampu yang membutuhkan tindakan operasi hernia inguinalis yang sering ditemukan pada anak.

 “Melalui acara ini, kami tidak hanya ingin memperbaiki kondisi fisik anak-anak yang menderita hernia inguinalis, tetapi juga memberikan kesempatan kepada mereka untuk menjalani masa kanak-kanak yang lebih sehat dan bahagia. Ini adalah salah satu langkah penting dalam membangun masa depan yang lebih baik bagi generasi penerus bangsa,” ungkap Made.
 
 Made menjelaskan program ini melibatkan tenaga medis profesional, mulai dari dokter spesialis bedah anak hingga perawat dan staf medis dari berbagai institusi kesehatan di Indonesia. Keterlibatan para ahli dari berbagai daerah memperlihatkan semangat kolaborasi dan sinergi antar-profesi dalam meningkatkan standar pelayanan bedah anak di seluruh negeri.

Cek Artikel:  Rosihan Arsyad Luncurkan Naskah Indonesias Maritime Interest, Cooperation and Capacity Building

Selain itu, keterlibatan para dokter muda dan residen bedah anak diharapkan dapat memperkaya pengalaman dan wawasan mereka dalam penanganan kasus-kasus klinis anak yang memerlukan tindakan bedah.

“Kita bisa menyaksikan kegiatan ini memberikan kontribusi positif untuk layanan Kesehatan pada Masyarakat. RSUP M. Djamil merasa bangga dan memberikan apresiasi ditunjuk untuk tempat bulan Bakti Badan Anak Nasional yang tentunya merupakan kegiatan sangat penting. Kita ingin bagaimana bisa mensupport kegiatan agar bisa berkelanjutan.” Direktur Esensial RSUP Dr. M. Djamil, Padang, Dovy Djanas. (Z-9)

 

Mungkin Anda Menyukai