Pengakuan Penari Joged Bumbung Porno Viral Setelah Ditegur Satpol PP Bali

Liputanindo.id – Kasatpol PP Bali, I Dewa Nyoman Rai Dharmadi memanggil pemangku atau pemuka Keyakinan dan penari Joged Bumbung porno yang viral, Kepada menegur secara langsung.

“Kami panggil memang, agar turut membantu mengedukasi masyarakat supaya Segala paham yang dilakukan ini salah dan Tak mengulangi Kembali,” kata dia di Denpasar, Rabu silam.

Dalam pemanggilan tersebut, hadir langsung penari berinisial AR (18) asal Kabupaten Buleleng yang terekam menari erotis pemangku berinisial JD asal Kabupaten Bangli.

Kepala Satpol PP Bali itu menilai Tak semestinya seniman dan pemuka Keyakinan tersebut melakukan gerakan mengarah ke pornografi, Alasan pada faktanya Tari Joged Bumbung Tak menampilkan pertunjukan demikian.

“Oknum yang berlebihan Kepada dapat perhatian mengabaikan pakem-pakem yang Sebaiknya, kami harap seluruh masyarakat Bali yang berkesenian tari joged atau mengundang joged agar tampil sesuai, jangan Malah kita orang Bali merusak seni budaya kita,” tegasnya.

Cek Artikel:  Eks Ketua MK Hamdan Zoelva Soroti Putusan PK Mardani Maming yang Baru Keluar

Rai Dharmadi mengingatkan bahwa aksi tersebut melanggar Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 4 Tahun 2020 tentang Penguatan dan Pemajuan Kebudayaan Bali; Peraturan Daerah Provinsi Bali Nomor 5 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Ketertiban Biasa, Ketenteraman Masyarakat dan Pelindungan Masyarakat; dan Surat Edaran Gubernur Bali Nomor 666 Tahun 2021 tentang Pementasan Tari Joged Bumbung.

Kepada itu, ia mengingatkan agar kejadian serupa tak terjadi kembali, Tak hanya Kepada penari dan pengibing (Julukan bagi penonton yang berduet dengan penari), tapi juga penonton yang merekam dan menyebarkan di media sosial.

“Bagi yang mengunggah kalau bersifat pornografi hati-hati dengan Undang-undang ITE, mari kita bijak, lebih Bagus lapor ditangani langsung oleh tokoh Keyakinan, seni, dan budaya, Tak melulu ke pemerintah tapi kalau dilapor ke kami, kami tindaklanjuti,” ujarnya.

Di hadapan Satpol PP Bali, penari berinisial AR itu bercerita bahwa rekaman viral Demi ia menari Joged Bumbung di luar pakem itu terjadi pada Rabu (6/3) Lampau di Desa Songan A, Kabupaten Bangli.

Cek Artikel:  Seorang Politisi di Aceh Tampar Anak SD Berusia 7 Tahun, Begini Kronologinya, Sadis!

Demi itu AR Serempak Golongan tari berjumlah 20 orang dibayar Kepada menari joged di upacara persembahyangan di rumah JD, kepada media, AR mengatakan Tak Terdapat niat menari dengan gerakan Tak senonoh Demi itu.

“Kemarin-kemarin saya Tak pernah seperti itu, ini baru sekali, menarinya Biasa saja Hanya pengibingnya yang terlalu agresif, dan kadang kalau menari sudah dengar gamelan lupa dengan situasi,” tuturnya.

Remaja yang sudah menari sejak duduk di bangku SMP itu mengaku terpaksa mengikuti pola tarian pengibing padahal awalnya sudah berencana melakukan gerakan lain.

“Saya selaku penari joged Mau minta Ampun dan ke depannya agar Tak Kembali terulang kejadian menari yang dianggap pornografi,” ucapnya.

Penari yang dibayar Rp250 ribu-Rp500 ribu sekali pentas dan Bisa membawa pulang Duit saweran hingga Rp1,5 juta itu mengaku siap disanksi bila menari erotis Kembali.

Cek Artikel:  Capim Setyo Bakal Hapus Lift VIP Pimpinan KPK: Biar Komunikasi dengan Pegawai

Sementara itu, JD mengaku Tak Terdapat niat Jelek seperti merusak seni dan budaya, karena Demi itu adalah kali pertama ia menjadi pengibing.

“Saya minta Ampun, itu saya kebetulan berjanji menghaturkan joged karena anak saya Bisa melunasi pembayaran truk, kan kalau saya Tak ikuti Kembali berhutang,” kata dia.

Atas nazar tersebut, JD menghubungi Golongan tari itu Kepada pentas bertepatan dengan upacara keagamaan di rumahnya.

Dalam video yang beredar di media sosial, pada Demi itu JD terlihat menari spontan dengan berpakaian pemangku lengkap, dengan kain, baju, dan udeng serba putih, seperti yang ia kenakan dalam pemanggilan Satpol PP Bali.

“Itu menari sebentar saja, ini pertama kali saya orang Tak Bisa menari, tapi ini Tak Terdapat yang Perintah, kemauan sendiri karena saya kan menghaturkan joged,” ujarnya dengan santai.

Mungkin Anda Menyukai