Peluncuran First Arrows di Indonesia Harajukus Silver Couture Hadirkan Seni Perak Tradisional

Peluncuran First Arrow’s di Indonesia:
First Arrow’s, merek aksesori asal Jepang, resmi hadir di Indonesia melalui kolaborasi dengan Limbro Denim di Lotte Shopping Avenue, Jakarta Selatan. (MI/Abriel)

MEREK aksesori asal Jepang First Arrow’s mengangkat tema “Harajuku’s Silver Couture“ hadir di Indonesia dengan menggandeng Limbro Denim di Lotte Shopping Avenue Mal, Jakarta Selatan.

Begitu peluncuran, pendiri First Arrow’s Kazuya Itou, mendemonstrasikan pembuatan aksesoris perak dengan teknik tradisional. Taatp potongan perak diproses dengan detail yang tinggi, mengikuti simbol-simbol budaya suku Indian Amerika seperti bulu dan panah. Tak hanya memberikan nilai estetis tetapi juga makna mendalam bagi para pemakainya. 

“Kami selalu berusaha menciptakan karya yang tidak hanya terlihat indah tetapi juga membawa cerita dan makna di setiap desainnya,” kata Kazuya Itou sebagai penemu aksesoris First Arrow’s pada saat demonstrasi sedang berlangsung.

Cek Artikel:  Indonesia Flobamorata Fashion In Town 2024 Merayakan Warisan Budaya dengan Tema Culture Protector Tradition and Modernity

Baca juga : Indonesia Sukses ke Laga Pamungkas Piala Suhandinata 2024

Selain itu, Itou menjelaskan proses pembentukan patina sebuah proses alami yang terjadi seiring waktu di mana aksesoris perak mengalami perubahan warna menjadi rona kecoklatan yang khas. Menurut Itou, patina inilah yang membuat setiap karya menjadi semakin ikonik dan penuh karakter, menjadikannya semakin bernilai bagi para kolektor dan pecinta fashion.

Pada akhir acara, pengunjung yang ingin langsung berbelanja aksesoris perak itu bisa  memasuki tenant yang sudah disediakan. Dalam tenant terdapat produk aksesoris perak yang sudah disediakan dan dijajakan, baik itu dalam bentuk kalung, gantungan kunci ataupun cincin. 

Dengan keberhasilan acara peluncuran ini, First Arrow’s dan Limbro Denim berharap dapat menjalin hubungan yang kuat dengan konsumen lokal. Mereka berkomitmen untuk terus menghadirkan produk berkualitas yang tidak hanya memenuhi selera pasar, tetapi juga mengedukasi konsumen tentang nilai-nilai budaya dan seni yang terkandung dalam setiap aksesoris. (Z-3)

Cek Artikel:  Hong Kong Tourism Board Gandeng Nada Puspita Hadirkan Koleksi Busana Muslim

Mungkin Anda Menyukai