MILITER Israel mengatakan pasukannya membunuh dua orang dalam insiden terpisah di Tepi Barat yang diduduki. Satu orang menyusup ke pemukiman Israel dan satu lagi menembak tentara setelah mobilnya meledak.
Layanan ambulans Israel mengatakan dua pria terluka akibat tembakan dalam insiden tersebut. Tetapi tidak mengidentifikasi identitas mereka. Sementara belum ada komentar langsung dari otoritas Palestina.
“Teroris berusaha menabrak penjaga keamanan di pintu masuk komunitas Karmei Tzur beberapa waktu lalu dan menyusup ke komunitas tersebut. Tentara yang tiba di lokasi kejadian membunuh seorang penyerang yang melepaskan tembakan ke arah mereka dan sedang mencari orang lain,” kata militer, dilansir Guardian, Minggu (1/9).
Baca juga : Mundur dari Tulkarem, Israel Lanjut Serang Jenin untuk Hari Ketiga
Dalam insiden lain, sebuah mobil terbakar dan meledak di sebuah pompa bensin. Dikatakan bahwa pasukan yang dikirim ke tempat kejadian menembak dan melenyapkan teroris yang keluar dari kendaraan dan mencoba menyerang mereka. Pihak militer mengatakan masih terlalu dini untuk mengetahui apakah insiden tersebut ada kaitannya.
Hamas mengeluarkan pernyataan pada Sabtu (31/8) yang memuji aksi “operasi heroik ganda” di Tepi Barat, dengan mengatakan bahwa ini adalah pesan yang jelas bahwa perlawanan akan tetap terjadi, berkepanjangan dan berkelanjutan selama pendudukan melakukan agresi brutal dan menargetkan rakyat Palestina. Tetapi kelompok tersebut tidak mengaku bertanggung jawab langsung atas serangan tersebut.
Kekerasan di Tepi Barat, yang sudah meningkat sebelum perang di Gaza, telah meningkat baru-baru ini, dengan meningkatnya serangan militer Israel dan kekerasan jalanan terhadap pemukim dan warga Palestina. (I-2)