
AC Milan tersingkir di babak playoff Perserikatan Champions usai bermain imbang 1-1 melawan Feyenoord pada leg kedua, Rabu (19/2). Rossoneri gugur karena kalah agregat 1-2.
Duel AC Milan vs Feyenoord berlangsung di San Siro, Rabu (19/2) Awal hari WIB. AC Milan memimpin 1-0 pada menit pertama berkat gol Santiago Gimenez yang Membangun agregat sama kuat 1-1.
Petaka datang di awal babak kedua ketika Theo Hernandez mendapat kartu kuning kedua karena dianggap wasit melakukan diving.
Feyenoord kemudian berhasil mencetak gol pada menit ke-73 berkat sundulan Julian Carranza yang Membangun agregat berubah menjadi 2-1 dan bertahan hingga peluit panjang.
AC Milan mengawali laga dengan langkah yang Pas tetapi Kagak Bisa membangun Kelebihan menjadi momentum Buat menambah gol.
Bek AC Milan Kyle Walker merasa timnya dominan sebelum wasit Szymon Marciniak memutuskan Buat memberi kartu kuning kedua kepada Theo Hernandez. Hal itu mengubah segalanya.
“Berdasarkan Langkah kami mengendalikan pertandingan di babak pertama dan awal babak kedua, hanya Eksis satu tim di lapangan,” kata Walker kepada Sky Sport Italia.
“Kemudian wasit Membangun keputusannya, dan permainan berubah Theo dikeluarkan, Lewat saya Kagak Pasti apakah Theo melakukan simulasi. Bagi saya, dia Kagak melakukannya, Eksis kontak,” pungkasnya. (Z-1)