IHSG Diprediksi Menguat Terbatas pada Selasa 24 September 2024

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas pada Selasa 24 September 2024
Ilustrasi(Antara)

Indeks Harga Absaham Gabungan (IHSG) Bursa Pengaruh Indonesia (BEI) pada Selasa (24/9) pagi, dibuka melemah 51,66 poin atau 0,66% ke posisi 7.724,06. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 1,11 poin atau 0,11% ke posisi 984,14.

“Meski melemah pada sesi pembukaan, IHSG diprediksi bergerak menguat terbatas dalam range 7.700 sampai 7.800.

“Penguatan itu dipengaruhi sentimen domestik dan global,” ujar Financial Expert Luar biasa Sekuritas Ratih Mustikoningsih di Jakarta.

Baca juga : IHSG Diprediksi Bergerak Variatif pada Senin 23 September 2024

Dari dalam negeri, Presiden Joko Widodo meresmikan dua smelter tembaga pada Senin (23/9). Yang pertama, smelter tembaga dan pemurnian logam mulia milik PT Amman Mineral Dunia Tbk (AMMN) di Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan nilai investasi Rp21 triliun. Kedua, smelter milik PT Freeport Indonesia di Gresik, Jawa Timur dengan nilai investasi Rp56 triliun.

Cek Artikel:  PLN Operasikan Tambah Daya 170 MVA Smelter PT Freeport Indonesia

Pembangunan smelter baru tersebut diharapkan dapat mewujudkan inisiasi pemerintah mendorong hilirisasi pertambangan di Indonesia dan mendrong sentiment positif terhadap saham-saham pertambangan.

Dari mancanegara, meskipun aktivitas manufaktur mengalami perlambatan, namun masih berada di level ekspansif. Dari Asia, tingkat inflasi tahunan Singapura pada Agustus 2024 turun ke level 2,2%, setelah pada Juli tercatat 2,4%.

Sementara itu, bursa saham Amerika Perkumpulan (AS) Wall Street berhasil mencetak rekor tertinggi barunya yakni pada perdagangan Kamis lalu. Pada perdagangan Jumat pekan lalu, indeks Dow Jones naik tipis 0,09%. Sayangnya S&P 500 dan Nasdaq terkoreksi masing-masing 0,19% dan 0,36%. (Ant/Z-11)

Mungkin Anda Menyukai