liputanindo.com – Pasca perilisan Formal Honda Stylo 160, Astra Honda Motor langsung mengadakan sesi Test Ride Demi Blogger di Track-Course Safety Riding AHM di delta Mas Jawa Barat. Cuaca Bukan terlalu mendukung dimana Hujan Turun dan Membikin pengujian Bukan terlalu efesien dan menyisakan beberapa Pertanyaan Khususnya mengenai performa tenaga Maksimum. Tetapi Begitu Terdapat beberapa Impresi awal yang Dapat liputanindo peroleh dari 3 Lap icip icip Honda Stylo 160 dalam keadaan trek Basah ini.
Yang pertama Terang soal gaya berkendara . . Asal rasanya beda dibandingkan gaya berkendara Motor terdekat Yakni Honda Vario 160 . . Nggak terlalu racy seperti Vario 160, Lebih harian, lebih komuter terutama ketika merasakan dan meihat bahwa Itu posisi dashboard dengan layar lebih besar berasa lebih dekat ke Tubuh Kita. . .Yes dashboarnya memang diposisikan lebih menonjol ke atas. Berbeda bila dibandingkan Posisi dashboar vario yang cenderung Dekat sejajar dengan handlebar.
Walaupun sebenarnya posisi handling dan Posisi titik duduk nggak banyak berubah signifikan rasionya bila dibandingkan dengan vario, Tetapi tetap saja . . rasanya beda terlebih Kembali dengan Feel jok yang lebih tebal, lebih lebar walaupun tingginya sih termasuk standar . . Tetapi bila dibandingkan dengan Misalnya Scoopy, atau genio, Terang Naik Stylo berasa lebih tinggi.
Jok Stylo 160 Dapat dibilang adalah yang paling diistimewakan oleh Honda Demi skuter kelas 160 cc mereka. Ini bahannya sintetis, agak agak berasa kayak ‘suede’ gitu. Feelnya yang liputanindo rasakan adalah konbinasi antara empuknya busa jok dengan lebih kaku dan kesatnya bahan prlapis jok.
Dibandingkan produk skuter 160 cc honda lainnya, Jok Stylo 160 paling kesat dan paling Bukan mudah slip hehe. Pas test pas Hujan, membuktikan Bahwa walaupun mirip ‘suede’ Tetapi air Bukan lantas Hening berlama Pelan di permukaan cover jok. Mudah dikeringkan layaknya cover cover jok skuter 160 cc Honda lainnya, cukup lap dengan lap microfiber .
Dibadingkan Dengan produk Skuter 160 cc lainnya dari AHM ( ADV, PCX dan Vario 160 ) , Stylo 160 ini bannnya Mempunyai ring paling Mungil yakni kombinasi ring 12-12 . . Tetapi sabar, Biar ring 12 inchi Nggak kelihatan kecil banget kok Karena tongkrongan fisik bannya tetap gemuk. Nah kecilnya ring ban ini Membikin liputanindo merasa stylo ini lebih lebih lincah (agile ) dibanding Keluarga 160 ccnya, Buat nikung nikung nurut banget
Dengan lebarnya Platform tapak ban, Biar ring Ban kecil . . tetap saja Bikin pede kita Ketika melakukan manuver agak sedikit miring di trek yang cukup basah ini. Yes Contack Path dari ban lebih banyak karena Platform tapak lebih lebar walaupu tentu akan dibayar dengan Rolling resistance yang lebih tinggi dimana akan Dapat berefek ke Konsumsi Bahan bakar nantinya. Maksudnya, secara Standar dengan perbedaan Ban ini saja, Konsumsi bbm Stylo Logikanya Dapat sedikit lebih banyak dari Vario 160 secara apple to apple ( dalam kondisi yang sama ).
Oleh karena itu juga liputanindo diperkirakan Setup program ECM Stylo 160 ini akan berbeda dari Vario 160. Perbedaan setup Ecu atau ECM ini pwrmiraan liputanindo dilakukan Demi Dapat Membikin perbedaan Stylo seperti bobot, ketinggian, dan platform roda tetap Membikin motor ini senyaman produk 160 cc Honda lainnya Ketika dikendarai.
Karena kondisi trek yang basah Bukan memungkinkan menggali potensi performa Stylo 160 secara maksimal. Tetapi begitu Terdapat sedikit jalur lurus yang Dapat dipakai buat icip icip tarikan Percepatan Skuter bertampang kalem ini . . Dan menurut liputanindo sih secara sunjektif Rasanya jambakan Percepatan nggak kalah sama ADV 160 atau Vario 160. . . 70 km/ jam mudah banget dicapai . . Nanti biar Racelogic yang membandingkan ‘ rasa’ subjektif ini data
Sama seperti Vario 160 Versi tertinggi Stylo dilengkapi dengan rem cakram ganda depan belakang yang diperkuat ABS satu Channel Demi rem depan saja. ABSnya berasa bekerja kerasa Ketika liputanindo cobain di trek basah begini, tertutama Ketika melewati barisan speedtrap yang nggak sengaja kelibas sampingnya. Terdapat Bunyi dengung di bagian dalam dashboard yang menandakan bahwa aktuator ABS diletakkan di sana.
Getaran motor Ketika melibas speed trap Bukan serta merta membuka tutup rak depan yang hanya Mempunyai jenis kunci slot tanpa kunci permanen. Performa pengereman depan belakang cakram cukup Berkualitas. Kami Bukan mencoba versi kombinasi rem CBS dengan rem belakang tromol
Dah segitu doang, karena kondisi trek, pengujian ini Tetap menyimpan banyak pertanyaan yang akan liputanindo coba cari Ketika test Harian dimana kebetulan Unit test berwarna putihnya sudah nangkring di newsroom . . Overall, Produk Value ini cukup sesuai dengan Harga yang dibayar. Mulai 27 jutaan dapat Motor skuter bertampang kalem Tetapi punya Potensi performa yang kencang.
Taufik of BuitenZorg | @liputanindo