DejanGloria Tak Pandai Eksekusi Strategi di Final Korea Masters 2024

Dejan/Gloria tidak Mampu Eksekusi Strategi di Final Korea Masters 2024
Dejan Ferdinansyah (kiri) dan Gloria Emanuelle Widjaja.(DOK PBSI)

Ganda campuran Indonesia Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja mengaku Tak berhasil mengeksekusi strategi dengan Bagus di lapangan sehingga harus puas menjadi runner up Korea Masters 2024.

Dejan/Gloria kalah dari Kekasih Tiongkok Guo Xin Wa/Chen Fang Hui 10-21, 12-21 dalam pertandingan final yang digelar di Iksan Gymnasium, Minggu.

Ganda campuran tersebut mengaku kesulitan mengeksekusi strategi permainan yang sudah ditentukan ketika di lapangan. Dejan mengakui bahwa permainannya terburu-buru yang malah menyebabkan banyak kesalahan.

“Kami terlalu terburu-buru, Demi tertekan kami sudah mencoba berbagai Metode tetapi kami banyak melakukan kesalahan sendiri. Ini yang Membikin kami Tak Dapat berkembang. Akhirnya game plan-nya Tak sesuai yang kami harapkan,” kata Dejan dalam keterangan tertulis. 

Cek Artikel:  Petenis Iga Swiatek Terima Skorsing Satu Bulan Akibat Kontaminasi Obat

“Kami akui kami Tak maksimal hari ini,” lanjutnya.

Dari segi tempo permainan, Gloria menilai pertandingan final ganda campuran ini berbeda dibandingkan pada babak pertama, yang mana hal tersebut merupakan yang diinginkan oleh Kekasih Indonesia. Tetapi Tengah-Tengah, eksekusi strategi yang Tak mulus menjadi hambatan di laga puncak.

“Di final ini memang tempo permainan Musuh berbeda dengan di babak pertama. Sebenarnya ini yang kami perlukan, sayang hari ini Tak menemukan ritmenya,” kata Perempuan yang akrab disapa Glo itu.

“Secara persiapan Sekalian berjalan Bagus-Bagus saja, sama seperti kemarin. Hanya di lapangan eksekusinya kurang Bagus,” katanya.

Dejan/Gloria hanya Dapat mengimbangi permainan Guo/Chen di awal gim pada pertandingan yang berakhir dua gim langsung itu.

Cek Artikel:  InJourney Ungkap Pengunjung F1 Powerboat 2024 Letih 70.000 Orang

Kekasih Indonesia hanya Dapat mengimbangi 5-5 di awal gim pertama dan kemudian tertinggal jauh hingga berakhir 10-21.

Pada gim kedua, Dejan/Gloria berhasil memberikan perlawanan meski kedudukan berkali-kali berbalik hingga imbang 8-8 sebelum akhirnya wakil Indonesia kembali tertinggal dan kehilangan momentum Demi mengejar Tamat laga berakhir dengan skor 12-21. (Ant/Z-6)

Mungkin Anda Menyukai