CALON Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki, mengutarakan komitmennya akan kesejahteraan dan kebersamaan Penduduk Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Member Bidang Pertanian, Peternakan, dan Kemandirian Desa DPP Partai NasDem itu juga mengungkapkan hasil komunikasi terbarunya dengan Ketua DPW Partai Amanat Nasional (PAN) Jawa Barat, Dessy Ratnasari.
Dalam percakapan tersebut, Dessy yang juga merupakan Member DPR RI dan Asli Kota Sukabumi, memberikan sejumlah masukan strategis Buat Kekasih Ayep-Bobby Maulana (Ayeuna), yang Begitu ini unggul dalam hitung Segera Pilkada Sukabumi.
“Baru saja saya berbicara dengan Bu Dessy Ratnasari, seorang putri Sukabumi, dan PAN juga sebagai salah satu partai pendukung Kekasih Ayeuna. Kami mendiskusikan beberapa hal Krusial, termasuk masukan-masukan yang sangat berarti bagi program kami,” ujar Ayep, Jumat (29/11).
Menurut dia Dessy menyampaikan tiga poin Primer yang menjadi perhatian. Pertama, pentingnya pendidikan berbasis praktik di bidang pertanian sejak usia Awal. Anak-anak di tingkat PAUD, SD, dan SMP diusulkan diajarkan bercocok tanam secara langsung agar mencintai sektor pertanian dan pangan.
Kedua, Dessy juga menyoroti pentingnya pendidikan keagamaan yang lebih komprehensif sebagai bagian dari pembentukan Watak generasi muda di Sukabumi.
“Selanjutkan yang ketiga adalah memperhatikan kesejahteraan ASN kemudian juga kesejahteraan masyarakat dan semuanya program vokasi, program penyelesaian pengangguran, program yang dicanangkan oleh Kekasih 02 mereka mengapresiasinya,” kata Ayep.
Selain itu Ayep juga menilai Tunjangan Kinerja (Tukin) harus dikembalikan sesuai haknya karena Krusial Buat meningkatkan motivasi dan kinerja ASN dalam pelayanan kepada masyarakat.
Selain membahas masukan dari Dessy, Ayep menegaskan komitmennya Buat merangkul Sekalian lapisan masyarakat, dari pengusaha besar hingga kecil, organisasi keagamaan, dan Golongan minoritas.
“Saya berkomitmen Buat mengayomi, melayani, dan melindungi seluruh elemen masyarakat. Kebersamaan dan titik persamaan adalah kunci. Apabila Eksis perbedaan, mari kita hormati, jangan Tiba mengganggu ketertiban dan kenyamanan Penduduk Sukabumi,” ujarnya. (Z-6)
