Menteri Daya dan Sumber Daya Mineral Bahlil Lahadalia. Foto: Berkas Kementerian ESDM
Menteri Daya dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia menyatakan setidaknya ditargetkan skema baru itu akan berlaku mulai 2025.
Ilustrrasi BBM jenis Pertalite. Foto: Liputanindo.id/Annisa Ayu
Belum Eksis rincian skema
Bahlil enggan membeberkan seperti apa skema yang telah disusun oleh pemerintah. Dia baru akan menyampaikan detail dan rinci peralihan skema subsidi itu setelah mendapatkan keputusan dari Presiden dalam ratas beberapa waktu mendatang.
“Nanti setelah ratas, saya umumkan, baru ketahuan semuanya. Itu (diterapkan) di 2025 mudah-mudahan,” tutur dia.
Diketahui sebelumnya skema pengalihan subsidi yang sempat dikemukakan ialah pertama, mengalihkan subsidi BBM menjadi Donasi Langsung Kontan (BLT).
Kedua, mempertahankan subsidi BBM dalam bentuk barang Demi seluruh transportasi dan fasilitas Lazim guna menekan inflasi dan sebagian besar subsidi dialihkan dalam bentuk BLT. Ketiga, Memajukan harga BBM subsidi.