Liputanindo.id CREMONA – Info duka menyelimuti dunia sepak bola Italia. Legenda Gli Azzuri yang pernah berseragam Juventus dan Chelsea, Gianluca Vialli meninggal dunia pada Jumat (6/1/2023).
Vialli menghembuskan nafas terakhirnya di usia 58 tahun, setelah berjuang melawan kanker pankreas yang dia derita untuk kedua kalinya pada 2021. Di mana sebelumnya, dia dinyatakan sembuh total dari penyakit tersebut pada April 2020.
Baca Juga:
Innalillahi, Kiai Kharismatik KH Abdul Syakur Berpulang Ke Rahmatullah
“Legenda Italia Gianluca Vialli telah meninggal dunia pada usia 58 tahun, setelah perjuangannya yang berani melawan kanker,” tulis jurnalis kenamaan asal Italia, Fabrizio Romano di akun twitter pribadinya.
“Pria yang baik hati, striker yang fantastis, pria sejati yang dihargai oleh semua orang di dunia sepak bola dan olahraga luar,”
“Pikiran pergi ke keluarganya. RIP, Gianluca,” lanjut Fabrizio.
Sebagai informasi, Gianlucca Vialli merupakan penyerang kelas wahid di tahun 90-an. Dia mengawali karir di Cremonese, sebelum melanjutkan karirnya di Sampdoria.
Dia juga merupakan skuad Juventus pada tahun 1992-1996. Serempak tim yang berjulukan La Vecchia Signora itu, Vialli sempat menjuarai beberapa kompetisi domestik dan Perserikatan Champions di musim 1995-1996.
Selama berkarir, Vialli berhasil mencatatkan 673 penampilan untuk klub dan mengukir 259 gol. Sedangkan bersama Timnas Italia, Vialli tercatat sudah mengecap 59 pertandingan.
Dia juga dikenal sebagai sosok penting dari balik layar dan delegasi dari timnas Italia saat mereka memenangkan Euro 2020. Di mana, Vialli menjabat kepala delegasi untuk menemani sahabat karibnya Roberto Mancini saat Italia jadi juara benua di Piala Eropa 2020. (RMA)
Baca Juga:
Innalillahi, Mantan Wali Kota Jakarta Utara Effendi Anas Tutup Usia
