Liputanindo.id – Member Komisi IX DPR RI Kris Dayanti memberi tips agar masyarakat semakin melek dengan klinik kecantikan yang benar-benar dijalankan secara profesional, selepas kasus selebgram asal Medan meninggal usai menjalani operasi sedot lemak di satu klinik kecantikan di Depok, Jawa Barat.
Selain pemerintah memperketat pemberian izin pendirian dan pengoperasian klinik kecantikan di Indonesia, perempuan yang akrab disapa KD ini juga mengimbau kepada masyarakat agar cermat dan hati-hati memilih klinik kecantikan.
“Merawat diri untuk tampil cantik adalah hal yang penting dan itu adalah hak seluruh perempuan, hanya saja harus hati-hati dalam memilih klinik atau perawatan kecantikan yang akan dilakukan,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu (31/7/2024).
Apabila ingin mempercantik diri, kata dia, masyarakat harus betul-betul melakukan riset mendetail terhadap klinik kecantikan atau fasilitas kesehatan.
“Perlu cek izin klinik dan harus berani bertanya tentang informasi dokter serta perawatan yang akan dilakukan. Hal itu bisa mencegah kita terjebak dari malpraktek dan salah klinik,” ujarnya.
Sebelumnya, KD meminta pemerintah memperketat regulasi dan persyaratan lisensi, serta program sertifikasi dan pelatihan berkelanjutan untuk tenaga medis di sektor kecantikan untuk menjamin kualitas layanan yang diberikan.
KD juga menekankan pentingnya transparansi dalam pengelolaan informasi mengenai status lisensi, hasil inspeksi, dan catatan pelanggaran klinik kecantikan. Katanya informasi tersebut harus dipublikasikan secara transparan agar masyarakat dapat memilih klinik yang terpercaya.
“Dengan demikian, dapat mengurangi risiko masyarakat yang tertipu oleh klinik abal-abal yang tidak memenuhi standar,” kata KD.
