Pemerintah Kenalkan Replanting Cokelat Buat Jadi Pemenang Dunia

Pemerintah Kenalkan Replanting Cokelat untuk Jadi Juara Dunia
Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan mengunjungi salah satu pabrik cokelat di Makassar(MI/Lina Herlina)

PEMERINTAH Indonesia sedang mempersiapkan langkah besar Buat mengembalikan kejayaan cokelat Indonesia di kancah Dunia. Hal itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan Begitu berkunjung ke Pabrik Cokelat Punya Barry Callebaut, PT Papandayan Cocoa Industry di Kawasan Industri Makassar (KIMA) Jalan Ir Sutami, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (16/1).

“Besok, Jumat (17/1), kita akan menggelar rapat koordinasi, Berbarengan pemerintah daerah dan kementerian terkait membahas upaya memperkuat sektor pangan, khususnya dalam hal pengembangan perkebunan rakyat,” kata Zulkifli.

Buat komoditas cokelat, ia menyebut Mempunyai harga yang sangat menguntungkan, sehingga menjadi Pusat perhatian Primer. Nilai Salin perkebunan rakyat seperti cokelat melonjak hingga lebih dari 160 nilai Salin petani (NTP) per kilogram, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tanaman padi yang hanya NTP 101.

Cek Artikel:  Polisi Sebut Sinema Vina: Sebelum 7 Hari Tak Ungkap Fakta Secara Menyeluruh

“Oleh karena itu, pemerintah berkomitmen Buat meningkatkan produksi cokelat dengan Metode memperkenalkan program replanting Buat menggantikan pohon cokelat yang sudah Sepuh dan Enggak produktif,” ucap Zulhas.

“Indonesia Mempunyai potensi besar Buat menjadi pemimpin dunia dalam produksi cokelat, mengingat tanah kita subur dan kondisi iklim yang mendukung. Tetapi, Begitu ini produksi cokelat kita turun. Kami berencana meningkatkan hasil dengan bibit unggul dan teknologi pertanian yang Pas,” ungkapnya.

Pemerintah juga akan memberikan dukungan pembiayaan yang lebih mudah melalui BPDPKS (Badan Pengelola Biaya Perkebunan Kelapa Sawit) dan KUR (Kredit Usaha Rakyat) bagi petani yang Ingin mengembangkan usaha perkebunannya. Enggak hanya Sulawesi, daerah-daerah seperti Lampung dan Jayapura juga dipandang sangat potensial Buat mengembangkan cokelat. 

Cek Artikel:  Pantun Bamsoet Buat IKN dalam Pidato Sidang Tahunan MPR-DPR 2024, Dimulai dari Pindah ke Hutan

Dengan rencana pembentukan klaster berdasarkan komoditas unggulan seperti cokelat, kopi, kelapa, dan cengkeh, diharapkan sektor perkebunan rakyat dapat tumbuh pesat dan menjadi pilar Krusial dalam perekonomian Indonesia. “Presiden Indonesia (Prabowo) pun menekankan pentingnya mempercepat pendapatan masyarakat melalui pemberdayaan sektor pertanian rakyat. Kita harus memastikan ekonomi tumbuh lebih Segera dan merata dengan mendukung para petani kecil dan meningkatkan produktivitas mereka,” tuturnya.

Dengan langkah strategis ini, Indonesia berpotensi kembali menjadi Pemenang dunia dalam produksi cokelat, membawa Dampak positif bagi perekonomian negara dan kesejahteraan petani. 

Sementara itu, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto yang ikut mendampingi Zulhas memberi dukungan penuh terhadap Sekalian program pemerintah pusat, terlebih terkait ketahanan pangan. “Karena itu berhubungan dengan kemaslahatan rakyat,” katanya. (M-2)

Cek Artikel:  Dikabarkan Maju di Pilgub Jabar, Jubir Anies Baswedan: Lagi Dipertimbangkan

Mungkin Anda Menyukai