Liputanindo.id – Aliansi Indonesia – Zanadin Fariz membukukan debutnya Serempak Timnas Indonesia senior pada pertandingan melawan Timnas Myanmar di laga pembuka Piala AFF 2024, Senin (9/12) malam WIB. Meski Pandai menembus skuad tim senior, Zanadin mengaku belum puas dengan performanya di laga kemarin malam.
Nama Zanadin sudah beberapa kali tercatat di Golongan umur, Tetapi baru di Piala AFF 2024 ia mendapat kesempatan bermain Demi tim senior. Pasalnya agenda turnamen yang di luar kalender FIFA menyebabkan Shin Tae-yong tak Pandai sepenuhnya memanggil pemain intinya.
Situasi ini pun membuka kesempatan bagi pemain-pemain muda Demi membuktikan dirinya di hadapan suporter Tanah Air. Zanadin yang turun sebagai starter di laga kemarin mengakui bahwa ini adalah pengalaman Krusial baginya.
“Yang Niscaya Alhamdulillah Pandai debut di hari ini di pertandingan senior, bukan Golongan umur. Ini jadi pembelajaran yang sangat Krusial buat saya. Demi ke depannya akan Pandai lebih Berkualitas Tengah,” tutur sang pemain Demi diwawancara pasca laga.
Baca juga:
Meski demikian, pemain berusia 20 tahun itu belum puas dengan performanya. Zanadin berharap Pandai menunjukkan permainan yang lebih Berkualitas Demi menghadapi Timnas Laos di pertandingan selanjutnya.
“Tetapi, Demi debut malam ini saya merasa Tetap belum menampilkan permainan terbaik saya karena saya merasa Tetap kurang. Dan, juga Tetap belum lepas mainnya. Yang Niscaya semuanya (pemain) akan Pandai menampilkan permainan yang lebih Berkualitas Tengah Demi ke depannya,” kata Zanadin.
Indonesia berhasil mengamankan tiga Bilangan dari pertandingan pertama melawan Myanmar. Gol Asnawi Mangkualam memastikan Skuad Garuda kini bertengger di peringkat dua klasemen sementara Grup B, di Dasar Timnas Vietnam yang unggul selisih gol.
Selalu update Informasi terbaru seputar Aliansi Indonesia hanya di Liputanindo.id