Yang Diketahui tentang Pelaku Serangan Pasar Natal Jerman

Yang Diketahui tentang Pelaku Serangan Pasar Natal Jerman
Kondisi di Letak kejadian.(Al Jazeera)

JERMAN pada Sabtu (21/12) Lagi dalam keadaan syok dan berjuang Kepada memahami tersangka di balik serangan di kota Magdeburg.

Pelaku diidentifikasi oleh media lokal sebagai Taleb A yang berusia 50 tahun ialah seorang spesialis psikiatri dan psikoterapi. Pihak berwenang mengatakan ia telah tinggal di Jerman selama dua Sepuluh tahun. 

Ia ditangkap di tempat kejadian setelah menabrakkan BMW hitam ke pasar Natal yang dipadati pembeli liburan pada Jumat malam. Ini menewaskan sedikitnya lima orang dan melukai Sekeliling 200 lain.

Ahli terorisme terkemuka Jerman Peter Neumann Membikin posting di X bahwa ia belum menemukan tersangka dalam tindakan kekerasan massal dengan profil tersebut.

Cek Artikel:  Pandai Timbulkan Penyebab Kanker, Australia Tarik Produk Ikan Kari Produksi India

Akun Taleb di X dipenuhi dengan tweet dan retweet yang berfokus pada tema anti-Islam dan kritik terhadap Keyakinan tersebut Sembari berbagi ucapan selamat kepada umat Muslim yang meninggalkan agamanya. 

Ia juga menggambarkan dirinya sebagai mantan Muslim. Selain itu, TRT World menyatakan pandangan pelaku mendukung Israel.

Ia mengkritik otoritas Jerman. Ia mengatakan mereka telah gagal berbuat cukup banyak Kepada memerangi Islamisme Eropa.

Ia juga menyuarakan dukungannya terhadap partai sayap kanan dan anti-imigran Alternative for Germany (AfD).

Beberapa orang menggambarkan Taleb sebagai aktivis yang membantu Perempuan Saudi melarikan diri dari tanah air mereka. Baru-baru ini, ia tampak Pusat perhatian pada teorinya bahwa otoritas Jerman telah menargetkan pencari suaka Saudi.

Cek Artikel:  Sesumbar Menang Pilpres AS, Donald Trump: Saya Akan Berjuang dengan Setiap Napas di Tubuh

Neumann, Ahli terorisme, menulis, “Setelah 25 tahun berkecimpung dalam ‘bisnis’ ini, Anda pikir Bukan Eksis yang Dapat mengejutkan Anda Tengah. Tetapi, seorang mantan Muslim Saudi berusia 50 tahun yang tinggal di Jerman Timur, mencintai AfD, dan Ingin menghukum Jerman atas toleransinya terhadap kaum Islamis. Hal itu Betul-Betul Bukan Eksis dalam radar saya.” (ABC News/Z-2)

Mungkin Anda Menyukai