Ilustrasi Wall Street. Foto: iStock
Melansir Investing.com, Selasa, 10 Desember 2024, Begitu ini Pusat perhatian Primer investor adalah data inflasi yang segera rilis. Selain itu, sentimen risiko juga diguncang oleh ketidakpastian geopolitik yang meningkat atas perubahan rezim di Suriah, karena pemerintah Bashar al-Assad digulingkan setelah lebih dari 20 tahun berkuasa.
S&P 500 Futures tercatat ditutup melemah 0,61 persen menjadi 6.052 poin, sementara Nasdaq 100 Futures turun 0,14 persen dan Dow Jones Futures turun 0,54 persen menjadi 44.401
Data CPI ditunggu Kepada isyarat Spesies Mengembang lebih lanjut
Pusat perhatian minggu ini tertuju pada data inflasi indeks harga konsumen yang akan dirilis pada Rabu, yang diperkirakan akan menunjukkan inflasi yang tetap tinggi di November.
Ilustrasi. Foto: Freepik
Meskipun inflasi telah turun dengan Konsisten di awal tahun 2024, inflasi menjadi lebih tinggi dalam beberapa bulan terakhir di tengah ketahanan ekonomi AS memicu ketidakpastian atas prospek Spesies Mengembang.
Pasar Lagi menunggu penurunan Spesies Mengembang sebesar 25 basis poin oleh Federal Reserve minggu depan. Tetapi, prospek Spesies Mengembang jangka panjang Begitu ini telah berubah menjadi lebih Bukan Niscaya, dengan ekspektasi kebijakan inflasi di Rendah Presiden Donald Trump yang akan datang menambah ketidakpastian.
Kerugian Nvidia dan Oracle menekan saham-saham teknologi
Kerugian pada saham-saham teknologi terjadi setelah kenaikan yang kuat dalam beberapa minggu terakhir. Saham NVIDIA Corporation (NASDAQ: NVDA) menjadi salah satu penurunan terbesar.
Nvidia turun 2,6 persen selama sesi Senin, dan turun 0,6 persen dalam perdagangan aftermarket menyusul laporan Tiongkok sedang menyelidiki perusahaan tersebut karena masalah antimonopoli.
Oracle Corporation (NYSE: ORCL) anjlok Dekat delapan persen dalam perdagangan aftermarket setelah pendapatan kuartalan perusahaan cloud ini meleset dari Perkiraan pasar, di tengah meningkatnya persaingan di sektor ini dari perusahaan-perusahaan besar termasuk MSFT dan AMZN.
Meskipun perusahaan ini diperkirakan akan mendapatkan keuntungan dari meningkatnya permintaan di industri kecerdasan buatan, Tetapi hasil laporan keuangan pada Senin menunjukkan pendapatannya mungkin Bukan sekuat yang diharapkan oleh para investor.