Liputanindo.id – Viral tukang ojek di Medan, Sumatera Utara, berinisial DMS (49), meninggal tiba-tiba saat antre membeli mi untuk pelanggannya pada Minggu silam (11/8).
Menurut Kanit Reskrim Polsek Medan Timur, AKP Budiman Simanjuntak, dari info kawan DMS, korban mengantre dalam keadaan sakit, kelaparan, dan tak bisa membeli makan karena terkendala uang.
Rekan-rekannya yang tahu sudah mengingatkan korban untuk tidak kelelahan, tapi korban tetap kukuh ingin bekerja keras dengan membeli mi di Jalan Sutomo, Kota Medan.
Waktu itu, DMS tak sendiri. Dia dibonceng kawannya ke warung pada pukul 08.30 WIB. Demi mengantre pagi hari, dia tiba-tiba jatuh pingsan dan berujung meninggal dunia.
Hal ini lalu membuat warga sekitar gempar dan segera menolong dengan membawa DMS ke Rumah Nyeri (RS) Bhayangkara Medan. Di RS itu, kata Budiman, urat nadi di tangan dan leher DMS diperiksa dan disimpulkan dia sudah meninggal dunia.
Mendapat laporan itu, pihak kepolisian segera ke lokasi dan menghubungi keluarga DMS. Setelah ditelusuri, DMS diketahui belum berumah tangga dan dulunya merupakan seorang buruh kasar di Jakarta.
Dia pulang ke Medan dan kembali ke rumah orang tua belum lama. Eksispun DMS yang punya riwayat sakit asam urat itu, dimakamkan di Kelurahan Tiga Balata, Kecamatan Jorlang Hataran, Kabupaten Simalungun.