Viral Tukang Ojek di Lampung Nyaris Jadi Kurir Narkoba, Mau Dijebak Polisi?

Liputanindo.id – Viral video tukang ojek online bernama Makmuri di Kota Bandar Lampung mengaku dijebak polisi untuk mengirim paket narkoba pada Rabu 24 Juli 2024.

Awalnya ia mendapat pesanan mengantarkan paket berisi baju bayi. Demi mau mengambil barang itu, ia malah curiga, kok pakaian tersebut lusuh? Demi Makmuri memeriksa detil pakaian itu, ia menemukan sabu terbungkus plastik klip kecil terselip di sana.

“Lewat saya lapor ke BNN agar segera ditindaklanjuti dan saya juga aman,” kata Makmuri dalam sebuah video viral di X yang dilihat ERA pada Sabtu 27 Juli 2024 silam.

Setelah melapor ke BNN, Makmuri langsung diantar ke rumah di Kecamatan Kemiling dan sesampainya di sana sebuah mobil sudah menunggu. Makmuri pun sempat digeledah oleh polisi usai melapor.

Cek Artikel:  Detik-detik WNA Italia Terperosok dari Tebing Begitu Foto Selfi di Tabanan Bali

Setelah BNN melihat barang pesanan itu, benar, ditemukanlah sabu. “Keterangan dari BNN ‘sampeyan (kamu) mau dijebak’,” ujar Makmuri. Maksudnya, penerima paket sabu itu merupakan polisi. Eksispun Makmuri telah mengecek penerima dengan aplikasi Get Contact.

Setelah ucapan Makmuri bikin heboh, Kepala BNN Provinsi Lampung, Brigjen Pol. Budi Wibowo langsung membantah kalau polisi berupaya menjebak seorang pengemudi ojek.

Meski begitu, dia membenarkan bahwa si pemesan paket memang seorang polisi berumur 30 yang mau memakai narkoba dan akhirnya cerita ini dikesankan seperti penjebakan. Kini Polda Lampung pun mengambil alih kasus ini dan memeriksa si polisi. Hasil urine si pemesan pun positif menggunakan narkoba.

Cek Artikel:  Venue Roboh hingga Makanan Dianggap Tak Layak, Menpora Malah Beri Safiri 8,5 untuk PON Aceh-Sumut

Mungkin Anda Menyukai