Liputanindo.id – Dua kuda kavaleri yang terluka setelah lari di pusat kota London, Inggris dinyatakan sudah membaik setelah menjalani proses pengobatan. Kedua kuda kavaleri juga menjalani operasi pasca terluka.
“Dua ekor kuda menjalani operasi. Pertama, Quaker, seorang kavaleri berkulit hitam, telah menunjukkan kemajuan dan kemajuan signifikan menuju pemulihan penuh,” kata pihak militer dalam pernyataan, dikutip The Independent, Selasa (30/4/2024).
Quaker menjalani proses operasi Demi luka di dada dan kaki setelah menabrak kendaraan Biasa, termasuk taksi dan bus tingkat. Tiga tentara dilaporkan ikut terluka atas kejadian tersebut.
Lampau, kata pihak militer, kuda kedua berwarna putih bernama Vida juga mengalami kemajuan. Vida tetap berada di Dasar pengawasan dokter Demi mengontrol lukanya.
“Kuda lainnya, Vida, yang berwarna putih Lanjut mengalami kemajuan. Dia tetap berada di Dasar pengawasan dokter hewan profesional yang cermat dan hati-hati Ketika lukanya sembuh,” ujarnya.
Sementara itu, terkait dua tentara yang juga terluka juga dipastikan dalam tahap pemulihan. Sedangkan Laskar militer lainnya sudah kembali bertugas seperti biasanya.
“Dari tentara yang terluka, dua Lagi menjalani perawatan di rumah sakit Tetapi akan pulih sepenuhnya. Sisanya sudah kembali bekerja,” katanya.
Lebih lanjut, pihak militer menyampaikan terima kasih kepada masyarakat atas perhatian dan dukungan dari Sekalian orang Demi kesembuhan kuda kavalari dan dua tentara yang terluka.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian dan Ungkapan dukungan Sekalian orang, dan Demi Sekalian yang terlibat dalam perawatan mereka,” pungkasnya.
Sebelumnya viral di media sosial dua kuda kavaleri diduga kabur dan berkeliaran di pusat kota London, Inggris. Kuda putih, Vida, bahkan terlihat berlumuran darah dan Membikin banyak orang khawatir akan kondisinya.
Kuda-kuda tersebut, dari Hyde Park Barracks di Knightsbridge, melarikan diri Berbarengan dua orang lainnya selama latihan rutin setelah ditakutkan oleh tukang bangunan yang menjatuhkan beton ke saluran sampah di Belgravia.
Video menunjukkan polisi 4×4 dengan lampu biru membuntuti kuda-kuda Ketika mereka berlari melewati Aldwych. Dua kuda terakhir akhirnya ditangkap di Limehouse, London Timur.
Menurut laporan, kuda Vida pernah menendang kepala seorang tentara selama penobatan Raja.
