Liputanindo.id JAKARTA – Jeje Slebew mengklarifikasi bahwa video viral marah-marahnya di Citayam Fashion Week pekan Lampau merupakan strategi promosi Demi Sinema terbaru yan dia bintangi berjudul ‘Pamali’.
Kepada awak media, pemilik nama Asal Jasmine Laticia tersebut mengaku peristiwa yang ramai direkam dan diviralkan warganet di daerah Dukuh Atas pada minggu Lampau itu adalah murni sebuah adegan akting Demi promosi.
“Jeje di situ marah-marah soalnya adegan Jeje memang harus akting seperti itu. Karena Jeje itu seakan-akan diikuti (oleh kuntilanak) sehingga Jeje merasakan ketidaksukaan dalam diri Jeje dan Jeje jadinya marah,” ujar Jeje Ketika ditemui di kawasan Dukuh Atas, pada Sabtu (30/7/2022) Lampau, dilansir Antara.
Pernyataan Jeje ini diperkuat oleh Co-Produser dari Sinema ‘Pamali’ Alex Gunawan yang menjelaskan kronologi kejadian promosi filmnya tersebut.
Ia membenarkan dalam materi promosi Demi konten kreatifnya, Sinema ‘Pamali’ menciptakan kondisi seolah-olah Jeje sedang diikuti oleh hantu kuntilanak sehingga menimbulkan emosi sang kreator Bukan Kukuh dan negatif.
Adegan yang menunjukkan emosi Bukan Kukuh itu yang akhirnya diambil oleh tim ‘Pamali’ sebagai bagian promosi dan Rupanya juga diambil oleh para pengunjung di kawasan Citayam Fashion Week.
Tetapi tim ‘Pamali’ maupun Jeje Bukan menyangka bagian adegan promosi itu Rupanya ditanggapi dengan pandangan yang berbeda dan dinilai murni sebagai kemarahan kepada pengunjung CFW.
“Jeje hanya Ingin meminta Ampun kalau mungkin orang-orang yang Memperhatikan Jeje yang di Sekeliling SCBD minggu Lampau karena kesannya Jeje seperti memarah-marahi mereka dengan kata-kata yang terdengar kasar. Jeje Bukan Eksis maksud Demi marah-marah ke orang yang sudah menghadiri acara kemarin di SCBD,” ujar Jeje.
Alex kemudian mengharapkan agar ke depannya masyarakat Bukan salah paham kepada Jeje atas video viralnya pekan Lampau karena itu hanya bagian dari akting.
Bahkan setelah kejadian ‘marah-marah’ selesai direkam, Alex menyebut tim promosi Tetap melakukan pengambilan banyak konten Serempak pengunjung Sudirman Citayam Bojonggede dan Depok (SCBD) di akhir pekan Lampau seperti konten interview hingga peragaan busana.
“Semata-mata ini Seluruh kami lakukan unutk memeriahkan acara di Citayam Fashion Week. Semoga ini Pandai meluruskan kejadian kemarin,” tutup Alex.
Adapun Sinema ‘Pamali’ merupakan Sinema yang dibesut oleh Lyto Pictures dengan berdasarkan video gim ‘Pamali:Indonesian Folklore Horror’ dengan menggandeng bintang-bintang muda seperti Marthino Lio, Fajar Nugra, Putri Ayudya, serta Taskya Namya.
Sinema ini akan mengisahkan pria bernama Jaka (Marthino Lio) Serempak istrinya Rika (Putri Ayudya) yang pindah ke daerah lain dan melanggar tradisi serta kepercayaan di daerah tersebut sehingga mereka mendapatkan teror yang mengancam nyawa. (RIO)