Liputanindo.id MERSYSIDE – Kapten Liverpool menegaskan timnya ‘unggul dalam segala aspek’ dan Tak layak imbang atas Manchester United di matchday ke-17 Aliansi Premier Inggris 2023/24, Minggu (17/12/2023). Pernyataan tersebut langsung dijawab dengan menohok oleh Legenda MU, Roy Keane.
Bertanding di Anfield Stadium, Tim asuhan Jurgen Klopp Lanjut mendominasi pertandingan atas tamunya tersebut. Tetapi, United Bisa menahan setiap gempuran yang dilepaskan Liverpool sebanyak 34 tembakan, serta mencoba peruntungan lewat 12 tendangan sudut.
Baca Juga:
Guardiola Bakal Tinggalkan Manchester City Akhir Musim Depan?
Tim asuhan Erik ten Hag bahkan mungkin Dapat memenangkannya melalui serangan balik seandainya Alisson Tak melakukan penyelamatan dari Rasmus Hojlund di babak kedua.
Ketika ditanya pendapatnya tentang pertandingan tersebut, Van Dijk mengatakan menurutnya Liverpool telah melakukan lebih dari cukup Kepada memenangkannya.
“Hanya Eksis satu tim yang mencoba memenangkan pertandingan. Sayangnya hal itu Tak terjadi. Kami Ingin memenangkan setiap pertandingan, terutama tim seperti mereka,” kata Van Dijk, sebagaimana ditulis Sky Sport.
Bek Global Belanda itu mengaku Kecewa Menyantap upaya yang dilakukan timnya. Pada akhirnya, kata dia, Liverpool kecewa menyudahi laga dengan satu poin.
“Mereka Tak dalam fase terbaik jadi datang ke sini Anda harus khawatir dengan ancaman yang kami hadapi. Tapi kami Sebaiknya menang hari ini. Eksis pertandingan besar yang akan datang dan kami Tak akan memikirkannya.”
Dijawab Roy Keane
Di tempat terpisah, Legenda Manchester United menyebut ucapan Van Dijk tersebut merupakan bentuk arogansi dan meremehkan timnya.
“Dia perlu diingatkan bahwa dia bermain Kepada klub yang hanya memenangi satu gelar dalam 30 tahun.
“Manchester United berada di tempat yang sulit, sama seperti Liverpool yang berada di tempat yang sulit selama bertahun-tahun. Jadi mungkin kesombongan itu menjadi bumerang baginya hari ini.
Keane menegaskan, Ketika dirinya Lagi aktif membela MU, Bahkan Liverpool yang sulit meraih kemenangan bahkan di kandangnya sendiri. “Ya, saya datang ke Anfield berkali-kali Serempak Manchester United di mana Liverpool berada dalam kondisi sulit dan senang dengan hasil imbang.
“Intinya adalah statistik yang paling Krusial adalah skor. Liverpool punya Kesempatan dan Tak memanfaatkannya. Itu salah mereka sendiri,” tutup dia. (RMA)
Baca Juga:
Direstui Pindah oleh Brighton, Liverpool Siap Amankan Roberto De Zerbi?