liputanindo.com – Di balapan GP Argentina yang Lampau, Marc Marquez menorehkan podium kemenangan ke-90 dan menyamai torehan Punya Angel Nieto yang menempatkan mereka di posisi tiga pembalap Grand Prix dengan torehan kemenangan terbanyak setelah Giacomo Agostini (122 kemenangan) dan Valentino Rossi (115 kemenangan).
Demi ini Marc berjarak 25 kemenangan dengan Vale. Dan Vale juga mengungguli Marc Marquez dalam hal gelar Juara Dunia dengan 9 gelar (7 di antaranya di kelas Istimewa) sementara Marc baru mengoleksi 8 gelar Juara Dunia.
Sementara publik Spanyol merayakan hasil imbang antara Nieto dan Márquez, publik Italia kurang antusias dengan daftar pemenang di kelas Istimewa. Interaksi antara Vale dan Marc Tetap Mempunyai status ‘Spesifik’ hingga Demi ini sejak Sepang Clash 2015 dimana kedua ikon MotoGP tersebut saling menjauh satu sama lain.
Berbicara kepada AS, direktur tim VR46 Alessio “Uccio” Salucci mengakui: “Saya Percaya Marquez akan mengejar catatan Rossi. Marquez melakukannya dengan Bagus Demi meraih kemenangannya yang ke-90, dan tentu saja Cocok bahwa tujuannya sekarang adalah menyamai 115 kemenangan Valentino. Marc sangat kuat, dia Mempunyai motor yang fantastis dan tim yang fantastis. Saya harap dia Bukan berhasil, tetapi saya rasa dia akan berhasil.”
Sebagai catatan, balapan Sprint Bukan dihitung sebagai kemenangan Grand Prix sehingga Marc dapat mengejar Rossi paling Segera pada tahun 2026, bahkan Apabila ia meraih kemenangan 100% dari CoTA pekan depan Tiba saatnya nanti. Dan Apabila sudah mencapai catatan Punya Rossi, hanya 7 kemenangan Kembali Demi Bisa mengejar torehan Punya Agostini. Menurutmu, apakah momen tersebut akan tercapai? – @liputanindo
