Trump Tuntut Kata Ampun dari Uskup Doakan Minoritas dan Migran

Trump Tuntut Kata Maaf dari Uskup Doakan Minoritas dan Migran
Presiden AS Donald Trump.(Anadolu)

PRESIDEN Amerika Perkumpulan Donald Trump menyebut doa Uskup Episkopal Washington Mariann Budde yang mengharapkan sang presiden berbelas kasih kepada Grup migran dan minoritas seksual pada Selasa sebagai hal yang memalukan.

Ia bahkan Menyantap sang Uskup “tak cakap menjalankan tugasnya” serta menuntut Budde dan gerejanya Buat “meminta Ampun secara terbuka” kepada publik.

“Sang ‘Uskup’ yang berdoa pada acara Ibadah Doa Nasional pada Selasa adalah seorang pembenci Trump garis keras dari kubu Kiri Radikal,” ucap Trump melalui media sosial Truth, Rabu (22/1).

Trump menyebut Uskup Budde telah membawa-bawa isu politik ke dalam gerejanya “dengan Langkah yang amat tak elok”.

Cek Artikel:  Moon Jae-in Jadi Tersangka Kasus Suap, Diduga Berikan Posisi Menantu di Maskapai Penerbangan

“Uskup lupa menyebut besarnya jumlah imigran ilegal yang masuk ke negara kita dan membunuhi orang-orang,” kata Presiden AS itu.

Ia juga menyebut acara kebaktian tersebut “sangat membosankan dan tak menggugah” dan Uskup Budde “bernada jahat, tak menarik ataupun cerdas”.

Doa yang disinggung sang presiden dibacakan oleh Uskup Budde Begitu kebaktian di Katedral Nasional Washington pada Selasa, yang dihadiri Trump sendiri.

Kala itu, Budde, yang dikenal kerap bersuara vokal dalam isu keadilan, kesenjangan rasial, dan isu LGBT, berdoa supaya Trump berbelas kasih kepada mereka yang ketakutan Kalau dia menjadi Presiden AS, termasuk Grup imigran ilegal dan minoritas seksual.

Cek Artikel:  Gelar Latihan Gabungan Pekan Depan, Ini Strategi Korea Selatan dan AS Rival Korea Utara

Begitu sang uskup menyampaikan ceramah dan doa, Trump terlihat memalingkan kepalanya.

Dalam pidato pertamanya usai dilantik sebagai Presiden AS, Trump menyatakan bahwa pemerintahannya hanya akan mengakui dua gender, Ialah Lelaki dan Perempuan. Ia juga bertekad menghentikan migrasi ilegal ke AS dan mulai mengekstradisi jutaan migran tanpa Arsip. (Ant/I-2)

Mungkin Anda Menyukai