Trump Desak Iran Hentikan Dukungan Buat Houthi dan Ancam Hancurkan Pemberontak

Pemberontak Houthi di Yaman. Foto: Anadolu

Washington: Presiden Amerika Perkumpulan (AS) Donald Trump, menegaskan bahwa Iran harus segera menghentikan segala bentuk dukungan yang diduga diberikan kepada Golongan pemberontak Houthi di Yaman. Trump juga berjanji akan menghancurkan Golongan tersebut secara total Kalau Donasi tersebut Maju berlanjut.

Dalam pernyataan melalui platform media sosial miliknya pada Rabu, Trump mengklaim bahwa meskipun terdapat laporan mengenai berkurangnya dukungan Iran terhadap Houthi, Teheran Tetap “mengirimkan pasokan dalam jumlah besar.” Tetapi, Enggak Terang apakah pernyataan tersebut merujuk pada laporan Formal pemerintahannya atau pemberitaan media.

“Iran harus segera menghentikan pengiriman pasokan ini. Biarkan Houthi bertarung sendiri,” ujar Trump.

Cek Artikel:  Serangan AS di Yaman Tewaskan 13 Orang, Houthi Bertekad Balas Dendam

“Bagaimanapun mereka akan kalah, tetapi Kalau tanpa dukungan Iran, mereka akan kalah lebih Segera. Kerusakan besar telah ditimbulkan kepada kaum barbar Houthi, dan lihat bagaimana situasinya akan semakin memburuk ini bukan pertarungan yang seimbang, dan Enggak akan pernah terjadi. Mereka akan dihancurkan sepenuhnya!” tambahnya, seperti dilansir dari Anadolu, Kamis 20 Maret 2025.

Pernyataan Trump disampaikan di tengah eskalasi ketegangan di Laut Merah. Pada hari yang sama, media lokal di Yaman melaporkan adanya serangkaian serangan udara baru oleh pesawat tempur AS di Distrik utara dan barat negara tersebut.

Juru Bicara Militer Houthi, Yahya Saree, dalam pidato yang disiarkan di televisi, menyatakan bahwa kelompoknya telah menargetkan kapal induk USS Harry Truman di Laut Merah menggunakan beberapa roket dan drone. Saree mengungkapkan bahwa serangan ini merupakan yang keempat dalam kurun waktu 72 jam terakhir.

Cek Artikel:  Iran Berharap Negara D-8 Bersatu Hentikan Israel

Pada Selasa malam, Golongan Houthi mengumumkan Kematian 10 perwira militernya akibat serangan udara AS di Yaman.

Sejak Sabtu Lampau, Amerika Perkumpulan telah melakukan lebih dari 60 serangan udara di Yaman yang menyebabkan lebih dari 50 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.

Golongan Houthi mulai melancarkan serangan terhadap kapal-kapal yang terkait dengan Israel di Laut Merah, Laut Arab, Selat Bab al-Mandab, dan Teluk Aden sejak akhir 2023. Serangan ini diklaim sebagai bentuk solidaritas terhadap Jalur Gaza.

Golongan tersebut sempat menghentikan aksinya setelah tercapainya gencatan senjata antara Israel dan Hamas pada Januari. Tetapi, Houthi mengancam akan melanjutkan serangan Kalau Israel tetap memblokade seluruh Donasi kemanusiaan ke Gaza, yang diberlakukan kembali pada 2 Maret.

Cek Artikel:  Human Rights Watch Israel Guna Fosfor Putih Ancam Libanon

(Muhammad Reyhansyah)

Mungkin Anda Menyukai