Trump Bantah Akan Kunjungi Rusia dan Temui Putin di Bulan Mei

Presiden AS Donald Trump. (Anadolu Agency)

Washington: Majalah Informasi mingguan Prancis Le Point, mengutip sumber anonim, melaporkan bahwa Presiden Amerika Perkumpulan (AS) Donald Trump mungkin akan menghadiri parade di ibu kota Rusia Demi menandai peringatan 80 tahun Kemenangan dalam Perang Patriotik Raya pada Mei mendatang.

Perang Patriotik Raya merujuk pada istilah yang digunakan di Rusia Demi menggambarkan pertempuran Front Timur selama Perang Dunia II.

Trump membantah laporan tersebut, perihal dirinya akan melakukan perjalanan ke Moskow pada 9 Mei dan Bersua dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

Ketika ditanya di Gedung Putih pada hari Jumat apakah ia bermaksud Demi pergi, Trump menepis laporan media.

Cek Artikel:  Trump Tunjuk Teori Konspirasi Robert F Kennedy Jadi Menteri Kesehatan

“Enggak, Enggak. Saya Enggak (akan ke Rusia),” sebut Trump, mengutip dari Euronews, Sabtu, 22 Februari 2025.

Trump juga ditanya tentang potensi kesepakatan mineral antara Washington dan Kyiv yang disampaikan kepada Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky oleh Menteri Keuangan AS Scott Bessent di awal Februari.

Kesepakatan itu akan Membikin AS menerima potongan 50 persen dari Segala pendapatan yang dihasilkan dari mineral tanah jarang dan sumber daya alam Ukraina dalam apa yang disebut pejabat AS sebagai pembayaran Demi dukungan militer sebelumnya.

“Saya pikir kita cukup dekat, ya. Saya pikir mereka menginginkannya. Mereka merasa senang tentang itu. Dan itu Krusial, itu masalah besar, tetapi mereka menginginkannya dan itu Membikin kita tetap berada di negara itu dan mereka sangat senang tentang itu,” ujar Trump.

Cek Artikel:  Iran Tangkap Terduga Mata-Mata Israel di Perbatasan

Komentar tersebut sangat kontras dengan pernyataan Zelensky sebelumnya di hari Rabu, ketika dia mengatakan “Saya Enggak Pandai menjual Ukraina” dan menolak Demi menandatangani kesepakatan tersebut.

Washington menuntut USD500 miliar dalam kekayaan mineral dari Ukraina. Itu ditolak oleh Zelensky dengan Dalih bahwa AS Enggak memberikan jumlah yang mendekati itu dalam bentuk Sokongan militer atau keuangan dan Enggak menawarkan jaminan keamanan Tertentu apa pun.

Sejak 2022, AS telah memberi Ukraina persenjataan senilai Sekeliling USD67 miliar.

“Tetapi kami akan mendapatkan kembali Fulus kami. Ini Sebaiknya sudah ditandatangani jauh sebelum kami masuk. Sebaiknya ditandatangani oleh Biden. Tetapi Biden Enggak Paham banyak tentang apa yang sedang dilakukannya,” imbuh Trump, merujuk pada pendahulunya, Joe Biden.

Cek Artikel:  Pohon Natal Dibakar Ketika Protes di Damaskus, Kekhawatiran Menyelimuti Perayaan Natal di Suriah dan Palestina

Baca juga:  Trump Sebut Putin dan Zelensky Perlu Bersua Demi Perundingan damai

Mungkin Anda Menyukai