Tips Mengelola Waktu Agar Seimbang Antara Kerja dan Kesehatan

Liputanindo – Di era modern ini, banyak orang mengalami kesulitan dalam menyeimbangkan tuntutan pekerjaan dengan menjaga kesehatan mereka. Terkadang, prioritas terhadap pekerjaan membuat kita melupakan pentingnya menjaga kesehatan fisik dan mental. 

Ahli kesehatan dari Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Kabupaten Madiun membagikan beberapa tips untuk mengelola waktu dengan lebih baik, sehingga kita dapat mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan kesehatan.

Menurut pafipckabmadiun.org, keseimbangan antara kerja dan kesehatan sangat penting untuk mencegah stres, kelelahan, dan gangguan kesehatan jangka panjang. “Dengan mengatur waktu dengan baik, kita bisa tetap produktif di tempat kerja sambil menjaga kesehatan tubuh dan pikiran,” jelasnya. 

Berikut adalah beberapa cara efektif untuk mengelola waktu agar seimbang antara kerja dan kesehatan:

1. Buat Jadwal yang Teratur

Salah satu cara terbaik untuk mengelola waktu dengan baik adalah dengan membuat jadwal yang teratur. “Buatlah daftar tugas harian dan atur prioritas berdasarkan urgensi dan pentingnya,” kata ahli dari PAFI Kabupaten Madiun. 

Jadwal yang jelas akan membantu Anda tetap fokus pada pekerjaan yang perlu diselesaikan, serta memberi ruang untuk istirahat dan aktivitas fisik.

Cek Artikel:  PAFI Kabupaten Bantul: Penemuan Kesehatan dan Farmasi Terdepan di DIY

Niscayakan jadwal Anda juga mencakup waktu istirahat, termasuk waktu makan siang yang cukup, sehingga tubuh Anda dapat berfungsi dengan optimal sepanjang hari.

2. Istirahat Secara Teratur

Menghabiskan waktu berjam-jam di depan komputer tanpa istirahat tidak hanya mengurangi produktivitas tetapi juga dapat berdampak negatif pada kesehatan. PAFI menyarankan untuk mengambil istirahat singkat setiap 1-2 jam untuk merilekskan tubuh dan pikiran. 

“Istirahat sejenak membantu mengurangi ketegangan otot dan kelelahan mental, serta meningkatkan konsentrasi,” ujarnya.

Gunakan waktu istirahat tersebut untuk bergerak, berjalan-jalan singkat, atau melakukan peregangan agar sirkulasi darah tetap lancar.

3. Prioritaskan Aktivitas Fisik

Meskipun kesibukan kerja sering kali menghalangi waktu untuk berolahraga, aktivitas fisik harus tetap menjadi prioritas. “Cobalah untuk meluangkan waktu setidaknya 30 menit setiap hari untuk berolahraga ringan, seperti jalan kaki, jogging, atau yoga,” sarannya. 

Aktivitas fisik tidak hanya membantu menjaga kesehatan tubuh, tetapi juga meningkatkan energi dan mood, sehingga Anda dapat bekerja lebih produktif.

Cek Artikel:  PAFI Bekasi Dukung Pendidikan Penggunaan Obat yang Betul

Kalau tidak ada waktu untuk pergi ke gym, Anda bisa melakukan olahraga di rumah atau berjalan kaki di sekitar kantor saat istirahat.

4. Tetapkan Batasan Waktu untuk Pekerjaan

Bekerja lembur secara terus-menerus dapat mengganggu keseimbangan antara pekerjaan dan kesehatan. PAFI Kabupaten Madiun menekankan pentingnya menetapkan batasan waktu yang jelas untuk pekerjaan. “Niscayakan Anda memiliki waktu yang cukup untuk beristirahat dan bersantai setelah bekerja,” katanya. 

Dengan membatasi waktu kerja, Anda bisa mencegah kelelahan dan menjaga keseimbangan hidup.

Cobalah untuk memisahkan waktu kerja dari waktu pribadi, terutama di era kerja jarak jauh. Ini membantu menjaga kesehatan mental dan mencegah burnout.

5. Jaga Pola Makan Sehat

Di tengah kesibukan kerja, sering kali kita mengabaikan pentingnya pola makan yang sehat. “Jangan sampai pekerjaan mengganggu waktu makan Anda,” kata ahli PAFI Kabupaten Madiun. 

Niscayakan Anda mengonsumsi makanan bergizi secara teratur, dan hindari makanan cepat saji yang bisa merusak kesehatan tubuh dalam jangka panjang.

Siapkan camilan sehat seperti buah-buahan, kacang-kacangan, atau yogurt untuk menjaga energi sepanjang hari. Jangan lupa untuk minum air putih yang cukup untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi.

Cek Artikel:  Panduan Tidur Berkualitas untuk Milenial yang Sibuk

6. Kelola Stres dengan Berkualitas

Stres kerja yang berlebihan dapat berdampak buruk pada kesehatan fisik dan mental. “Kepada mengelola stres, penting untuk meluangkan waktu untuk relaksasi, seperti meditasi, pernapasan dalam, atau hobi yang Anda nikmati,” ujar PAFI. 

Dengan mengurangi stres, Anda bisa lebih fokus dalam bekerja dan menjaga kesehatan mental Anda.

Teknik manajemen stres juga dapat mencakup berbicara dengan teman atau rekan kerja, serta mengatur ekspektasi yang realistis di tempat kerja.

7. Tidur yang Cukup

Kesehatan tidak akan optimal jika Anda kurang tidur. Niscayakan Anda tidur cukup setiap malam, setidaknya 7-8 jam, untuk memulihkan energi dan menjaga kesehatan tubuh. “Tidur yang cukup adalah kunci untuk menjaga keseimbangan antara produktivitas dan kesehatan,” kata ahli dari PAFI Kabupaten Madiun.

Cobalah untuk menciptakan rutinitas tidur yang konsisten, hindari gadget sebelum tidur, dan pastikan lingkungan tidur nyaman untuk mendukung kualitas tidur yang baik. (*)

Mungkin Anda Menyukai