Liputanindo.id, JAKARTA — Timnas U-20 Indonesia sangat dominan saat mengalahkan Maladewa dengan skor 4-0, pada laga perdana Grup F Kualifikasi Piala Asia U-20 2025 di Stadion Madya, Senayan, Jakarta, Rabu (25/9/2024).
Berdasarkan statistik, Indonesia U-20 menguasai bola 87% sepanjang laga berbanding 13% milik Maladewa.
Promosi
BRI Klasterku Hidupku Dorong Pemberdayaan Perempuan lewat Usaha Tani di Bali
Jens Raven dkk. melakukan 27 tembakan ke arah gawang Maladewa di mana 10 di antaranya tepat sasaran dan membuahkan empat gol.
Sementara itu Maladewa hanya membuat lima tembakan dan tiga di antaranya tepat sasaran meski tidak berbuah gol.
Anak asuh Indra Sjafri melakukan 655 operan dengan tingkat akurasi 88% berbanding 153 milik Maladewa dengan tingkat akurasi 53%.
Dikutip Espos dari laman PSSI, Kamis (26/9/2024), empat gol kemenangan Garuda Muda dicetak oleh Aditya Warman pada menit ke-52, Figo Dennis 55′, Tony Firmansyah 57′, Jens Raven 66.
“Pertama, tentu terima kasih ke perjuangan pemain, yang kedua ini pertandingan pertama kita yang saya lakoni yang dengan lawan yang seperti ada perbedaan kualitas. Tapi ini paling lama golnya biasanya di babak pertama ada gol,” kata pelatih Indonesia U-20, Indra Sjafri seusai laga.
Indra Sjafri menambahkan di babak pertama pemainnya tidak bisa memaksimalkan sejumlah kesempatan menjadi gol.
Instruktur yang telah mempersembahkan empat trofi untuk Indonesia ini memutuskan mengganti formasi dari 3-4-3 ke 3-5-2 untuk variasi serangan.
“Tim pelatih berdiskusi, di babak kedua kita melakukan pergantian pemain dan juga melakukan pergantian strategi. Dan bukan pertandingan babak pertama kita bermain jelek, enggak. Tetapi sepertiga lapangan depan kita selalu mentok dengan Maladewa yang bertahan dengan sangat dalam. Untung saja mereka counter attack-nya bisa kita antisipasi. Kita kalah orang di tengah dan di babak kedua kita ganti dengan 3-5-2 dan sirkulasi bola lebih cepat dan banyak peluang untuk bisa cetak gol. Tetapi tim pelatih tadi menggarisbawahi finishing kita masih belum maksimal,” papar Indra Sjafri panjang lebar.
Setelah ini, Indonesia akan melawan Timor Leste pada Jumat (27/9/2024) besok di tempat yang sama. Sebelumnya Timor Leste kalah 1-3 melawan Yaman.
“Setelah ini, kita melawan Timor Leste. Kita tetap waspadai dan tidak boleh meremehkan mereka. Tino Leste punya dua-tiga pemain-pemain yang secara individu bagus dan saya pikir kita punya pengalaman di(Piala) AFF (U-19) kemarin menghadapi mereka,” tukas Indra Sjafri.