TIM pemenangan Calon Gubernur dan Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno (Doel) mengungkap adanya kecurangan Pilkada 2024 di Cilincing, Jakarta Utara. Hal ini disampaikan dalam konferensi pers terkait laporan hasil kampanye dan minggu tenang Pilkda 2024.
“Kami sudah Mempunyai banyak bukti melalui foto dan video, salah satu beberapa di antaranya misalnya penyebaran poster-poster, stiker-stiker provokatif yang itu sengaja diproduksi Kepada mendiskreditkan salah satu pasion,” ujar Jubir Tim Pemenangan, Aris Setiadi, di Jakarta, Minggu (24/11).
Aris mengimbau bagi Kaum Sekeliling Kepada bantu menjaga kondusifitas masa tenang Pilkada 2024. Agar, Pilkada Jakarta 2024 dapat berjalan dengan Lancar.
Sebelumnya, KPUD mengingatkan masa tenang dimulai sejak 24 November 2024. Oleh karena itu, kampanye pilkada harus sudah selesai pada Minggu, November pukul 00.00 WIB.
“Nah kemudian yang perlu diwaspadai juga, juga pagi ini kita mendapatkan banyak laporan dan memang APK-APK itu sudah Bersih diturunkan. Tetapi memang harus diwaspadai Eksis pergerakan menyebar,” imbuhnya.
Dilansir dari berbagai sumber, Bawaslu DKI Jakarta mengimbau kepada seluruh Kekasih calon Kepada mencopot atau membersihkan alat peraga kampanye (APK). Koordinator Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu DKI Jakarta Benny Sabdo mengatakan APK selambat-lambatnya sudah dicopot seluruhnya tiga hari sebelum pemungutan Bunyi. (P-5)
