Ilustrasi aplikasi TikTok. Foto: Xinhua/Liu Jie.
San Fransisco: Aplikasi berbagi video asal Tiongkok, TikTok, kembali tersedia Kepada diunduh di toko aplikasi Apple Store dan Google Play store di Amerika Perkumpulan (AS) pada Kamis waktu setempat.
Aplikasi berbagi video yang digunakan oleh 170 juta orang AS itu sempat berhenti beroperasi sesaat sebelum undang-undang AS yang mengharuskan ByteDance, perusahaan induk TikTok, Kepada menjual aplikasi tersebut ke perusahaan AS atau menghadapi Pelarangan mulai berlaku pada 19 Januari 2025.
Apple dan Google telah menghapus TikTok dari toko aplikasi mereka di AS karena meng-hosting atau mendistribusikan aplikasi di negara tersebut dapat mengakibatkan hukuman berdasarkan hukum.
(Ilustrasi aplikasi TikTok. Foto: Getty Images)
Trump tunda Pelarangan operasional TikTok
Mengutip Xinhua, Sabtu, 15 Februari 2025, aplikasi tersebut kembali beroperasi setelah Presiden AS Donald Trump mengumumkan ia akan menunda penerapan Pelarangan tersebut.
Pada hari pertamanya menjabat pada 20 Januari Lampau, Trump menandatangani perintah eksekutif yang memperpanjang batas waktu penerapan undang-undang tersebut selama 75 hari hingga 5 April 2025.
Meskipun telah dihapus dari dua pasar digital selama Nyaris sebulan, TikTok telah memulihkan Sekeliling 90 persen Lampau lintas dibandingkan dengan tingkat sebelum penutupan pada akhir Januari, menurut data dari Cloudflare Radar.
