Liputanindo.id MAKASSAR – Dua Kantor Lurah di Kecamatan Wajo, Kota Makassar menjadi sasaran perampokan yang dilakukan oleh kelompok kriminal berpengalaman.
Dari informasi yang dihimpun, pelaku utama yang diamankan bernama Anjas.
Baca Juga:
Polres Madiun Tangkap Perampok Truk Muatan Rokok Rp3,1 Miliar
Sementara tiga orang lainnya, dengan inisial MA alias Ojeng, YM alias Ambon, dan SA alias Tegur, diduga sebagai penghubung dan penadah.
“Pelaku ini memang spesialis pembobolan kantor-kantor pemerintahan,” ungkap Kapolres Pelabuhan Makassar, AKBP Yudi Frianto.
Yudi menjelaskan, Anjas beraksi saat larut malam atau saat kondisi kantor lurah sudah sepi. Dia melihat di kantor lurah tidak ada penjagaan.
“Anjas merupakan spesialis kantor pemerintahan yang dilakukan malam hari,” ujarnya,
Ketika beraksi, kata Yudi, dia membobol kantor lurah kemudian menggasak barang berharga yang ada di dalamnya.
“Ia membongkar kantor dan mengambil barang-barang seperti komputer, laptop, TV, proyektor, ada juga sepeda,” tukasnya.
Barang-barang itu sengaja digasak Anjas karena dia anggap mudah untuk dijual.
Yudi menyebut, pelaku membawa barang hasil rampokannya menggunakan besak yang dia sewa.
“Barang ini diangkut menggunakan becak, dia sewa becak untuk mengangkut barang-barang ini,” ungkapnya.
“Dalam kegiatannya, ada dua LP. 15 Desember dengan kerugian Rp30 juta dan LP di 22 Desember 2023 dengan kerugian Rp29 juta,” jelasnya sekali lagi.
Di antara barang bukti yang ditampilkan pihak Kepolisian seperti televisi, PC komputer, receiver CCTV, dua komputer, sepeda gunung, camera michrophone dan beberapa barang bukti lainnya.
“Pasal yang disangkakan 363 dan 460,” tandasnya. (KEK)
Baca Juga:
Jual Tiket Bajakan ke Penumpang Kapal Pelabuhan Soekarno-Hatta, Pemuda di Makassar Dibekuk Polisi
