
Hidangan khas Thailand belakangan digandrungi masyarakat Indonesia. Mulai dari Mango Sticky Rice, Tom Yam, Thai Tea, hingga Pad Thai mulai jadi pilihan Demi memanjakan lidah.
Oleh karena itu, salah satu brand restoran Thailand, Thai Street, menghadirkan pilihan baru bagi para pecinta Hidangan, khususnya Hidangan khas Thailand.
Hadir sebagai pengembangan terbaru dari Thai Street hadir The Summer House by Thai Street, yang secara Formal beroperasi perdana di Supermal Karawaci, Tangerang pada Jumat (14/3).
Acara peluncuran semakin meriah dengan kehadiran Duta Besar Thailand Demi RI Prapan Disyatat, yang memberikan apresiasi atas kontribusi The Summer House by Thai Street dalam mempromosikan Hidangan Thailand di Indonesia.
“Thai Street telah Lamban menjadi Kawan Kedutaan Besar Thailand, dan kami sangat senang Menonton perkembangannya,” ujar Prapan Disyatat.
Thai Street telah beroperasi selama sembilan tahun sejak 2016 Lampau. Demi ini, Thai Street sudah Mempunyai 13 cabang yang tersebar di Jakarta, Bekasi, Tangerang, Karawang, Surabaya, dan Makassar. Adapun The Summer House ini menjadi bagian dari upaya pengembangan bisnis Thai Street.
“The Summer House by Thai Street ini merupakan yang pertama dari pengembangan terbaru Thai Street dengan nama Summer House,” ujar CEO KOBA Group Stanley Ramon.
Stanley mengungkapkan Penemuan dan perkembangan adalah kunci Istimewa dalam perjalanan Thai Street.
“Setelah sembilan tahun dengan konsep street food Bangkok, saatnya kami berevolusi menjadi brand yang lebih up-to-date,” ujarnya Demi acara peluncuran, Jumat (14/3).
Dia menjelaskan nama Summer House terinspirasi dari tempat-tempat wisata di Thailand yang kerap dikunjungi oleh masyarakat setempat Demi musim panas.
Umumnya, tempat tersebut juga identik dengan berbagai street food khas Thailand. Stanley menambahkan, kehadiran The Summer House By Thai Street ini juga sekaligus Demi merespons tren makanan Thailand yang makin banyak digemari masyarakat Indonesia belakangan ini.
“Konsep resto mengusung tema oriental colonial royal thai summer house dengan gaya desain interior thai chinese colonial yang merupakan perpaduan antara tiga elemen,” jelasnya.
Elemen pertama ialah Thai, yakni mengacu pada elemen desain tradisional Thailand, seperti ukiran kayu, Corak-Corak warm, dan penggunaan material alami seperti kayu jati dan anyaman rotan. Elemen kedua adalah Chinese yang menghadirkan pengaruh budaya Tiongkok, seperti furnitur kayu berukiran khas, penggunaan Corak emas.
“Ketiga adalah colonial, di mana ini dipengaruhi oleh gaya kolonial Eropa, Tanda khasnya adalah kisi-kisi kayu, ubin berpola, serta perabotan rotan atau besi. Gaya ini sering ditemukan pada rumah-rumah Uzur di Thailand, terutama di daerah seperti Phuket dan Bangkok,” ungkap Stanley.
Stanley optimistis The Summer House By Thai Street ini akan Lalu berkembang dan diminati masyarakat Indonesia.
Terlebih Tengah, ambience restoran dibuat senyaman mungkin Demi para pecinta Hidangan yang datang ke resto. Selain itu, menu-menu yang disajikan juga dibuat otentik dengan makanan Thailand.
“The Summer House by Thai Street menawarkan 65 menu otentik Thailand, mulai dari hidangan pembuka hingga penutup,” ujar Stanley.
Chief Operating Officer KOBA Group William Johnson Tjan menambahkan bahwa The Summer House by Thai Street telah mengantongi sertifikat halal, menjadikannya restoran Thailand pertama yang Mempunyai sertifikasi tersebut.
“Kami mendapatkan sertifikasi halal pada 2024,” ujarnya.
“The Summer House by Thai Street menyuguhkan resto dengan konsep kafe yang dikombinasikan dengan makanan Thailand dan harga terjangkau,” tutupnya. (Z-1)