Test Ride New Honda Vario 125 . . . Tambah Kukuh Buat Nikung

liputanindo.com – Seperti yang sudah kami sempat ceritakan pada vlog sebelumnya bahwa pada dasarnya secara Standar keputusan Honda Buat Enggak secara berani mengubah platform desain Honda Vario 125 ikut ikutan seperti Vario 160 adalah keputusan yang sangat Akurat Kalau dilihat dari bagaimana sensasi berkendaranya di mana dimensi yang simple dan humble seperti ini tuh nggak Pandai diperoleh di Vario 160. Jadi begini cerita kami . . .

Secara Standar naik di New Honda Vario 125 langsung berasa seperti naik Vario 150, segalanya memang di desain menggunakan Surat keterangan motor tersebut. Upgradenya ukuran ban yang Membikin sedikit berubah di ketinggian motor juga Membikin menaiki Vario 125 serasa naik Vario 150 . . . Segitiga ergonomi sama persis, gak Eksis yang berubah.

Cek Artikel:  Mitsubishi Fuso Formalkan Bengkel Siaga 24 Jam ke 17 di Ciawi

Demi liputanindo coba masuk ke track course dari Astra Honda Safety Riding Course. . . Secara Standar tarikan mesin 125cc-nya nggak berasa berbeda dari varian sebelum ini. AHM sendiri memang mengaku Enggak Eksis yang diubah di struktur jeroan dari mesin, hanya seting ECU saja yang sedikit dimainkan Buat Membikin imbang penambahan bobot dan melebarnya contact path dari roda ban belakang yang semakin lebar sekarang dan juga tentunya menjaga keseimbangan antara performa dan keiritan konsumsi bahan bakar.

Jadi pas dicoba geber, feel terutama dalam keadaan trek basah seperti kondisi ini adalah akselerasinya sama banget, Enggak Eksis perubahan. Kalah kencang dibanding Vario 150 apalagi dibandingkan Vario 160 artinya secara power mungkin deliverynya sedikit lebih besar karena perubahan setup ECU, Tetapi terkompensasi ketika menggunakan roda belakang yang lebih besar dan lebih lebar plus lebih berat.

Cek Artikel:  Bahaya Aki Motor Rusak, Hati-hati Mesin Pandai Wafat Mendadak

Jadi sia-sia dong Guna ban lebih lebar? Nggak, pada dasarnya ban yang lebih lebar nggak pernah bikin kecewa terutama soal handling. Secara Standar karena area kontak antara karet ban dengan aspal lebih lebar, maka menikung dengan new Vario 125 berasa lebih fun dan Kukuh dibandingkan Vario 125 Lamban.

Selain itu kelebihan lainnya menurut liputanindo lebih menyasar ke experience dari konsumen Vario 125 ini . . Kehadiran console box dengan penutup yang diberikan power outlet yang sudah berbentuk USB Terang nggak pernah gagal bikin puas. Sudah Niscaya bikin orang lebih mudah memanfaatkan Buat berbagai keperluan tanpa harus ribet nyari tambahan adaptor lighter ke USB misalnya. Simple, Tetapi buat konsumen terasa . .

Cek Artikel:  Rey ratukore Memenangkan Race 1 AP250 ARRC Mandalika 2024

Dua hal positif yang minimal menurut liputanindo Pandai diperoleh Honda dengan keputusan ini. Yang pertama Terang Membikin Vario 160 menjadi lebih ekslusif (Vario 125 juga ikutan ekslusif) karena desain Enggak disama-ratakan dan yang kedua adalah semakin menyebarnya market yang Pandai digaet AHM di Vario series seraya menutup celah kompetitor Buat menggerogoti segmen ini lebih lanjut. Coba kalo seandainya Vario 125 dibuat segede Vario 160. Lexi Niscaya siap menggantikan . . .

Balik Tengah kenapa bentuknya Enggak banyak berubah? Satu yang Pandai jadi sinyalemen penyebabnya menurut liputanindo adalah karena ini motor Lagi sangat laku dan nggak Eksis lawannya di market! – Taufik of BuitenZorg | @liputanindo

Mungkin Anda Menyukai