Gencatan senjata di Gaza dilaporkan akan segera terjadi. (Anadolu)
Doha: Pembahasan gencatan senjata Gaza Tetap berlangsung, dengan negosiator menuturkan, Hamas setuju dengan proposal. Negosiastor melaporkan, akan Terdapat 33 sandera yang dibebaskan Hamas pada tahap awal.
Dilaporkan akan Terdapat enam gelombang pembebasan sandera dan tahanan Palestina pada tahap pertama.
“Pembebasan tahanan Palestina dengan imbalan sandera yang ditawan di Gaza diperkirakan akan terjadi dalam enam gelombang pada tahap pertama kesepakatan yang sedang berlangsung,” kata Thaer Shreiteh, juru bicara Otoritas Urusan Tahanan Palestina dan Tahanan yang Dibebaskan, kepada CNN.
Hamas diperkirakan akan membebaskan 33 sandera selama tahap pertama kesepakatan gencatan senjata yang sedang berlangsung.
Lima gelombang pertama diperkirakan akan terdiri dari antara 100 hingga 120 tahanan Palestina dengan imbalan tiga sandera, dengan gelombang keenam akan menjadi yang terbesar dan berisi lebih dari tiga sandera, kata Shreiteh.
Gelombang keenam akan mencakup tahanan Palestina yakni yang dibebaskan selama kesepakatan Shalit 2011, ketika tentara Israel Gilad Shalit ditukar dengan lebih dari 1.000 tahanan, menurut Shreiteh. Beberapa dari tahanan tersebut kemudian ditangkap kembali oleh Israel.
Menjalani hukuman seumur hidup
Hingga Januari 2025, terdapat lebih dari 10.400 tahanan Palestina, menurut Komisi Urusan Tahanan dan Masyarakat Tahanan Palestina.
Hamas dan sekutunya Tetap menahan 94 orang yang diambil dari Israel pada 7 Oktober 2023. Setidaknya 34 dari mereka tewas, menurut pemerintah Israel, meskipun jumlah sebenarnya diperkirakan lebih tinggi. Hamas menahan empat sandera tambahan yang telah ditawan sejak 2014, setidaknya dua di antaranya tewas.
Baca juga: Hamas Akan Bebaskan 33 Sandera di Tahap Pertama Gencatan Senjata
