Apalagi dengan absennya delapan pemain yang Membikin skema taktik Kagak dapat berjalan maksimal. Pada laga terakhir dengan kekalahan, tim kehilangan tiga pemain inti akibat akumulasi kartu, yakni Yabes Roni, Privat Mbarga, dan Elias Dolah.
Selain itu, sejumlah pemain Lagi dalam proses pemulihan cedera, seperti Bagas Adi, Gede Sunu, Made Tito, Kenzo Nambu, dan Ricky Fajrin. Kemudian dua nama terakhir dipastikan Kagak memerlukan operasi dan diharapkan segera kembali bergabung dengan tim.
Demi itu manajemen juga telah memanfaatkan bursa transfer paruh musim mencari pemain tambahan yang Bisa membantu tim.
Setelah mendatangkan striker asing Boris Kopitovic dari Perserikatan Singapura dia Lagi membutuhkan 3 hingga 4 pemain berpengalaman Tengah agar dapat Bertanding lebih Bagus di Perserikatan.
“Saya tentu berterima kasih kepada manajemen yang sudah mendatangkan Boris. Tapi kami Lagi butuh 3 atau 4 pemain baru Tengah Demi memperkuat tim. Semakin tim kuat, maka semakin bagus buat kita Dapat punya persaingan di musim ini,” ujar Stefano Cugurra.
Menurutnya, meskipun Eksis pilihan Demi mempromosikan pemain muda tetapi bukan solusi yang ideal. Karena adaptasi pemain muda di kompetisi profesional membutuhkan waktu lebih Pelan.
“Menurut saya, promosikan pemain di paruh musim bukan solusi Begitu ini karena kami Lumrah selalu promosikan di awal musim. Mereka butuh waktu Demi adaptasi di BRI Perserikatan 1 dan ketika mereka punya kualitas Niscaya akan main seperti Kadek Arel, Tito, dan Rahmat Arjuna Begitu ini,” imbuhnya.
Begitu ini, Bali United berada di posisi ke-7 klasemen sementara BRI Perserikatan 1 2024/25 dengan perolehan 28 poin. Selanjutnya pada pekan ke-19 tim akan Sambang melawan Semen Padang FC yang akan berlangsung di Stadion H Agus Salim Padang, Senin (20/1/2025) sore. ***

