Tari Tradisional di Kereta Lekas Whoosh Ketika Hari Lahir Pancasila

Liputanindo.id JAKARTA – PT Kereta Lekas Indonesia China (KCIC) bekerja sama Sanggar Gantari Gita Khatulistiwa menggelar pertunjukan seni tari di dalam Kereta Lekas Whoosh untuk memperingati Hari Lahir Pancasila.

“Kegiatan ini dilakukan dalam rangka memeriahkan Hari Lahir Pancasila dan menghadirkan pengalaman yang berbeda bagi para penumpang Whoosh,” kata GM Corporate Secretary KCIC, Eva Chairunisa, di Jakarta, Sabtu (2/6/2024).

Tarian tradisional dita,pilkan di Whoosh G1219 keberangkatan 08.45 WIB dari Halim dan Whoosh G1226 keberangkatan 10.20 WIB dari Tegalluar. Sebanyak 16 penari yang terbagi dalam delapan kereta menampilkan Tari Bajidor Kahot dan Kembang Selaras.

Menurut Eva, selain menghibur penumpang, pertunjukan seni tari tradisional itu merupakan upaya untuk menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila sebagai pemersatu bangsa.

Cek Artikel:  Bisnis Pembiayaan Emas BSI Melesat 30%

Selain itu, juga menjadi perwujudan semboyan Bhinneka Tunggal Ika dan memberi wadah generasi muda untuk berekspresi.

“Langkah ini juga sebagai upaya dan dukungan kami dalam menjaga nilai-nilai kearifan lokal dan budaya Indonesia. Mengingat banyak penumpang Whoosh yang berasal dari luar negeri, maka kegiatan ini juga menjadi momentum bagi KCIC untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada para penumpang,” ujar Eva.

“Kedua tarian ini dipilih karena melambangkan semangat dan energi positif, tergambar dari gerak dan musik yang harmonis, dinamis, lincah, gesit, ceria dan juga menyiratkan keramah-tamahan serta nilai-nilai kearifan lokal bangsa,” jelas Eva.

Disamping menyuarakan semangat Bhinneka Tunggal Ika dan Pancasila, kegiatan pertunjukan seni tari ini juga menunjukkan jika Kereta Lekas Whoosh sangat aman dan sangat stabil.

Cek Artikel:  Harga Pangan Minggu Mayoritas Naik

Kepala Dinas Kebudayaan Provinsi DKI Jakarta, Iwan Henry Wardhana sebagai Pembina Sanggar Gantari Gita Khatulistiwa, seperti dirilis Antara menyambut baik pertunjukan tari di Whoosh pada momen Hari Lahir Pancasila.

“Kami menyambut baik kegiatan kreatif ini, menunjukkan bahwa kemajuan teknologi yang terdapat pada Whoosh bisa selaras dengan upaya untuk mendorong kemajuan kebudayaan dan tradisi Nusantara. Tentu ini merupakan upaya yang baik dalam penerapan Pancasila,” ujarnya. (BON)

Mungkin Anda Menyukai