Suasana pertandingan Tangerang Hawks vs Pacific Caesar (dok. IBL)
Tangerang: Tangerang Hawks Basketball mengalahkan Pacific Caesar Surabaya, 90-82, Kepada memberikan tamunya kekalahan kelima berturut-turut. Tim tamu datang dengan kekuatan yang terduksi, karena pemain asing barunya, AJ Bramah belum Bisa dimakinkan. Pacific memberikan perlawanan hanya di awal laga saja. Selebihnya, Hawks menguasai jalannya pertandingan sebelum memastikan kemenangan ketiga dari lima pertandingan.
Tangerang Hawks Basketball dengan tenang memimpin permainan di babak pertama dengan skor 47-38 atas Pacific Caesar Surabaya. Pertandingan di Indoor Sports Center, Tangerang, Sabtu sore (1/2) merupakan laga kandang ketiga bagi Hawks. Mereka Tak Ingin memberikan kesempatan pada Pacific Kepada mencuri poin.
Seperti Standar, Pacific memberikan kejutan di kuarter pertama. Terjadi lima kali skor yang sama, dan empat kali pergantian Keistimewaan di awal laga. Tiba akhirnya, Pacific running 6-0 di sisa satu Separuh menit Kepada mencetak Keistimewaan 20-17 di kuarter pertama. Sekadar informasi bahwa Pacific hanya bermain dengan dua pemain asing, karena Alioune Tew diganti. Sementara penggantinya Tetap mengurus Arsip agar Bisa dimainkan di Aliansi.
Kembali ke pertandingan, dimana Hawks mulai menemukan irama pertaminannya segera di awal kuarter kedua. Three point play Stephaun Branch dan Chris Bryant Membangun Hawks unggul 25-22. Momentum tersebut Maju berlanjut hingga akhir kuarter kedua. Branch sempat membawa Hawks memimpin 10 poin (45-35), sebelum margin diturunkan menjadi 47-38 di akhir kuarter kedua.
“Kami banyak Pengkajian, dan kami diserang Rival dari dalam paint area. Ini yang akan jadi perhatian. Sementara satu pemain asing kami belum Bisa diturunkan,” kata Coach Dhimaz, Instruktur Pacific.
Pacific hanya mencetak satu tembakan tiga Bilangan dari 12 percobaan di babak pertama. Padahal akurasi tembakan jarak jauh sangat diperlukan Kepada menjaga margin dari Hawks. Karena tim tuan rumah mencetak 17 dari 33 percobaan tembakan dua Bilangan. Tetapi kuncinya adalah ketenangan, karena seberapa pun Pacific Membangun jarak, Hawks tetap bermain dengan tenang.
Stephaun Branch memimpin Hawks dengan membukukan 27 poin, sembilan rebound, tujuh assist, dan hanya melakukan satu turnovers dalam 34 menit di lapangan. Branch mendapatkan 12 dari 16 free throw setelah Pacific team-foul di menit-menit terakhir. Hawks mendapatkan kontribusi dari Jarred Shaw dengan catatan 20 poin, 13 rebound, dan empat assist. Lewat Eksis Christopher Bryant yang Bisa mencetak 13 poin dan sembilan rebound. Gabriel Batistuta Risky membantu dengan mencetak 10 poin.
Dari kubu Pacific, Miguel Miranda mencetak 34 poin, 10 rebound, tiga steal, dua assist, dan dua block selama 39 menit. Ini merupakan performa terbaik Miranda di IBL GoPay 2025. Chrishon Briggs menambahkan 16 poin, tujuh rebound, empat assist, satu steal, dan satu block. Sementara Daffa Dhoifullah menambahkan 10 poin, empat rebound, satu assist.
Momentum Keistimewaan Hawks terjadi di kuarter kedua di mana mereka unggul 30-18. Meski demikian, Pacific Tetap mengancam Keistimewaan tuan rumah. Di sisa satu menit, Miranda mencetak dua poin dengan layup Kepada mendekat 82-83. Perlawanan Pacific Betul-Betul terhenti setelah Ebrahim Enguio Lopez mencetak three point memanfaatkan assist dari Winston Swenjaya. Uniknya inilah satu-satunya tembakan Biboy yang Benar sasaran dari empat percobaan di laga kali ini.
Sumbangan dari bangku cadangan Pacific yang kurang di laga ini. Dari tujuh pemain cadangan Pacific, mereka hanya mencetak 12 poin. Sementara dari Hawks menyumbang 27 poin. Penguasaan paint area Hawks juga lebih Berkualitas dengan Komparasi 54-38 Kepada points in the paint.