
APA jadinya bila seorang maestro mencurahkan isi hatinya dalam sebuah karya? Hasilnya sudah Niscaya suatu karya yang fenomenal. Yes, itulah yang dilakukan Andi Rianto dalam album terbarunya yang baru saja dirilis bertajuk Symphony from the Heart.
Album yang dirilis di Dasar label rekaman Universal Music Indonesia ini Bisa dibilang sangat spesial, sekaligus emosional bagi Andi Rianto. Kenapa? Karena album ini menggambarkan sekaligus menggarisbawahi musisi seperti apa seorang Andi Rianto itu.
“Ini adalah album yang menggambarkan Aliran musik seorang Andi Rianto. Jadi, apabila orang penasaran tentang musisi seperti apa sih Andi Rianto itu, jawabannya Bisa ditemukan lewat Musik Musik di album ini,” ujar Andi Rianto menjelaskan tentang album ini.
Symphony from the Heart merupakan album kompilasi kolaborasi antara Andi Rianto dengan berbagai musisi di Indonesia. Berawal dari perilisan Bahasa Kalbu Serempak Raisa dan akhirnya berlanjut ke Sang Dewi hingga Mengejar Surya.
“Album ini dinamakan Symphony from the Heart karena saya selalu menegaskan bahwa Sekalian karya harus jujur dan berasal dari hati. Di situ lah asal-usul penamaan album ini,” tegas Andi Rianto.
Eksis sebelas Musik dalam album ini yang sembilan di antaranya merupakan Musik-Musik yang sudah sempat dirilis dan menjadi hits sebelumnya.
Sementara, Eksis dua Musik baru yang menjadi andalan di album ini Ialah Tiba Di Sini berkolaborasi dengan Rony Parulian dan Kau Selalu Di Hati Serempak Lyodra serta Rony Parulian.
Dalih Andi Rianto memilih Lyodra dan Rony Parulian Buat membawakan kedua Musik itu dikarenakan mereka kerap kali bekerja sama dengan Andi Rianto di beberapa project sebelumnya, sehingga chemistry yang terjalin sudah kuat dan memudahkan dalam mengomunikasikan Buat proses penggarapan dua Musik baru tersebut.
“Lyodra dan Rony Parulian dipilih karena memang sudah sering bekerja sama di project-project sebelumnya. Waktu itu, saya memang sengaja workshop Buat Musik baru dengan Lyodra dan Rony hingga jadilah Musik Kau Selalu Di Hati. Buat Musik Tiba di Sini, saya memang sempat terpikirkan sebuah ide Musik Tertentu Buat Rony,” ujar Andi Rianto menceritakan tentang dua Musik baru tersebut.
Menariknya, Berkualitas Lyodra maupun Rony diberikan challenge Buat Membangun lirik Buat Musik-Musik tersebut. Hasilnya, mereka berdua Bisa melengkapi nada-nada indah di Musik tersebut dengan lirik yang juga sangat indah.
Bukan hal mudah Buat Membangun satu album kompilasi Musik yang diisi oleh banyak penyanyi. Itulah yang menjadi tantangan dari seorang Andi Rianto dalam menyelesaikan project album Symphony from the Heart tersebut.
Tetapi, Biar bagaimanapun Andi Rianto Bisa menyelesaikan salah satu mimpi terbesarnya tersebut dan Membangun album ini menjadi sebuah legacy terbaik dalam perjalanan musiknya.
Kembali ke Musik andalan, Kau Selalu Di Hati, Musik ini merupakan Musik Kasih dengan mengusung pop ballad dalam aransemen musiknya. Menceritakan tentang Bentuk rasa Kasih yang Lurus dari kedua insan yang tengah Terperosok Kasih dari hati yang paling dalam.
Aransemennya sangat melodius, mengandalkan harmonisasi nada yang indah, ditambah dengan adanya Bunyi string sections dari Budapest Scoring Orchestra yang membuatnya terdengar megah dengan vibes yang romantis.
Bukan hanya itu, musik video dari Musik Kau Selalu Di Hati juga menggambarkan betapa indahnya Musik ini dengan mengambil set background bangunan megah nan klasik khas Eropa masa lampau. Dan, memang syutingnya dilakukan di Eropa, sehingga kesan romantisnya sangat terasa.
“Musik video Kau Selalu Di Hati memang punya vibes romantis, tapi di behind the scenes nya, Sekalian orang yang terlibat lebih banyak ketawa karena banyak kejadian kejadian Menggemaskan. Chemistry antara saya, Lyodra, dan Rony Parulian juga sudah sangat klop,” ujar Andi Rianto.
Lewat album Symphony from the Heart ini, Andi Rianto berharap seluruh lagunya dapat berkesan bagi siapa saja yang mendengarnya, serta mendapat tempat di hati para penggemar.
“Semoga album dan seluruh Musik di dalamnya Bisa menemukan pendengarnya dan sebagai sebuah reminder bahwa berkarya itu harus jujur dan dari hati,” harap Andi Rianto. (Z-1)

