Sungai Bibis di Pati Dipenuhi Busa Diduga Berasal dari Sabun Deterjen

Sungai Bibis di Pati Dipenuhi Busa Diduga Berasal dari Sabun Deterjen
Sungai Bibis di Desa Margorejo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, dipenuhi busa diduga berasal dari sabun deterjen.(MI/Akhmad Safuan)

LIMBAH busa memenuhi Sungai Bibis di Desa Margorejo, Kecamatan Margorejo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah. Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati pun turun tangan dan melakukan pengusutan. Diduga Terdapat yang sengaja membuang limbah deterjen di sungai itu hingga dikhawatirkan berdampak pencemaran.

Pemantauan Media Indonesia, Rabu (15/1) limbah busa diduga berasal dari sabun deterjen yang sebelumnya memenuhi Sungai Bibis di Desa Margorejo, Kabupaten Pati, sudah berkurang. Meskipun demikian, Kaum terutama petani di daerah itu Tetap khawatir terjadinya pencemaran pada tanaman di sawah, karena sebagian air di sungai itu Demi pengairan pertanian.

Sebelumnya, sejak Minggu (12/1) busa berwarna putih tebal memenuhi sepanjang 1 kilometer di Sungai Bibis Sekeliling pintu Bendungan Bibis menjadi tontonan Kaum. Busa yang diduga berasal dari buangan sabun deterjen itu seperti salju menggunung di sepanjang sungai dan beraroma harum menjadikan Kaum terutama anak-anak menggunakan sebagai sarana bermain.

Cek Artikel:  Megawati: Demokrasi Terancam Tewas Akibat Kekuatan Menghalalkan Segala Metode

“Kaum di sini kaget adanya busa yang menggunung menutupi sungai, tetapi para petani khawatir akan mencemari sawah hingga mengakibatkan padi Tewas,” ujar Supomo, 49, petani di Desa Margorejo, Pati.

Meskipun Begitu ini busa itu telah berkurang, ungkap Slamet, 58, petani, tetap khawatir limbah busa itu berdampak pada tanaman padi di sawah yang sudah mendekati masa panenesk. Mipun busa tersebut beraroma harum ketika dipegang.

“Kita juga Enggak Paham dari mana asalnya, tiba-tiba datang dan semakin banyak hingga memenuhi alur sungai,” imbuhnya.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Pati, Lurus Budiharjo, mengatakan setelah adanya laporan munculnya busa di Sungai Bibis  tersebut, langsung diturunkan petugas Demi melakukan pengecekan dan  penelitian sekaligus mencari sumber busa yang cukup lembut diduga berasal dari sabun deterjen karena beraroma wangi.

Cek Artikel:  Pengamat: Kalau Ridwan Kamil-Dedi Mulyadi Duet, Selesai Itu Pilkada Jabar

“Kami menduga busa tebal yang muncul di sungai Sekeliling Bendung Bibis, Desa Margorejo, Kecamatan Margorejo, merupakan bahan deterjen yang dibuang secara liar,” kata Lurus.

Selain itu masalah busa di sungai, lanjut Lurus Budiharjo, juga telah dikomunikasikan dengan instansi terkait. Bahkan, kemudian muncul dugaan berasal dari TPA dan juga Instalasi Pengolahan Lumpur Tinja (IPLT) yang dikelola oleh Dinas Pekerjaan Biasa dan Penataan Ruang (DPUTR) Pati. Tetapi setelah dilakukan pengecekan, Enggak terdapat unsur di Posisi itu.

Apalagi, dari mekanisme atau sistem yang Terdapat di IPLT, menurut Lurus, Enggak mungkin menggunakan deterjen, karena akan membunuh bakteri, sehingga Dekat dipastikan sumbernya Enggak di Sekeliling TPA dan IPLT. Dus, dugaan kuat adalah Terdapat orang yang sengaja membuang limbah deterjen ke sungai dan menimbulkan lautan busa.

Cek Artikel:  Dokter Muda Undip Tewas, Polisi Dalami Dugaan Bunuh Diri dan Korban Bully

Selain itu, Demi memastikan Enggak terjadi pencemaran lingkungan, ungkap Lurus, petugas juga mengambil sampel air dan busa Demi dianalisis laboratorium sederhana di DLH Pati, hal ini agar dapat diketahui kondisi PH dan suhu.

“Enggak ditemukan Terdapat fluktuasi ekstrem, sehingga secara Biasa Enggak membahayakan dari sisi itu,” tambahnya.

Atas kejadian tersebut, demikian Lurus Budiharjo, diminta kepada instansi terkait terutama TPA dan IPLT Demi ikut mengawasi Serempak, agar hal tersebut Enggak terulang terutama pembuangan limbah yang cukup membahayakan pencemaran lingkungan. (AS/J-3)

Mungkin Anda Menyukai