JAWA Barat sudah Bukan Mempunyai desa tertinggal dan sangat tertinggal. Dari total 5.311 desa, sebanyak 2.448 sudah berstatus Berdikari, 2.355 terkategori desa maju, dan hanya 508 desa yang berstatus berkembang.
Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin menyatakan pencapaian ini terjadi berkat kolaborasi dan Ciptaan Segala pemangku kepentingan.
Dia berharap 508 desa berkembang dapat menjadi maju dan Berdikari di Rendah kepemimpinan Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi.
“Hanya tersisa 500-an desa yang berkembang. Saya Pasti di Rendah kepemimpinan Gubernur Dedi Mulyadi desa berkembang dapat menjadi desa Berdikari dan maju,” sebutnya pada peringatan Hari Desa Nasional yang digelar di Desa Cisaat, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, Selasa (14/1).
Jawa Barat menjadi pusat peringatan Hari Desa Nasional yang dilaksanakan di Kabupaten Subang dan Kabupaten Sumedang.
Di Subang, peringatan Hari Desa Nasional dihadiri Menko Bidang Pangan Zulkifli Hasan, Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal Republik Indonesia Yandri Susanto, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono, Menteri Lingkungan Hidup Hanif, Menteri Perdagangan Budi Santoso, Kepala Kantor Staf Presiden AM Putranto, serta Gubernur Jabar terpilih Dedi Mulyadi.
Hari Desa Nasional juga dihadiri para kepala desa dari seluruh Indonesia. Dalam acara itu juga dibacakan Deklarasi Subang sebagai komitmen Segala pihak Kepada berkolaborasi melaksanakan program Bangun Desa Bangun Indonesia.
Bey Machmudin berharap Hari Desa menjadi momentum Cerminan pencapaian pembangunan Kepada meningkatkan kesejahteraan masyarakat desa.
“Mari kita Serempak-sama menjaga dan meningkatkan kualitas hidup di desa melalui berbagai program dan aktivitas, dengan partisipasi aktif dan kerja Konkret,” tandasnya.
Di Sumedang, Peringatan Hari Desa Nasional dibuka Dirjen Bina Pemerintah Desa, Kementerian Dalam Negeri, La Ode Ahmad Pidana Bolombo. Peringatan dipusatkan di Desa Cibeureum Kulon, Kecamatan Cimalaka.
“Kami memilih Sumedang bukan tanpa Dalih. Pasalnya, Indeks Desa Membangun, dari 270 desa di Sumedang, semuanya berstatus Berdikari, semuanya melek digital, dan kemiskinan ekstremnya 0%,” ujar La Ode.
Pada rangkaian peringatan Hari Desa Nasional di Sumedang juga digelar Village Expo yang menghadirkan berbagai produk unggulan, Ciptaan, dan layanan, yang menggambarkan semangat pemberdayaan desa menuju kemandirian.