Bung Kus: STY harus Penilaian tiga laga terakhir di ASEAN Cup 2024
Sepakbola
Editor: Widodo
Jumat, 20 Desember 2024 – 06:25 WIB
Liputanindo.id – Pengamat sepak bola Mohamad Kusnaeni atau kerap disapa Bung Kus mengatakan Instruktur timnas sepak bola Indonesia Shin Tae-yong (STY), Sepatutnya sudah Bisa mengevaluasi performa tim dalam tiga laga terakhir di ASEAN Cup (Piala AFF) 2024.
Menurut dia, Instruktur asal Korea Selatan (Korsel) itu harus mengevaluasi performa tim secara keseluruhan, karena itu akan menentukan langkah timnas dalam pertandingan terakhir grup B melawan Filipina di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (21/12).
“Setelah tiga pertandingan terakhir, STY tentunya sudah Bisa mengevaluasi performa tim secara keseluruhan Kepada perbaikan ke depan,” kata Bung Kus kepada ANTARA di Jakarta, Jumat.
Ia menjelaskan, dalam pertandingan timnas selanjutnya, STY Sepatutnya sudah Mempunyai ramuan Pola yang Cocok dan konsisten, sehingga Rafael Struick dan Sahabat-Sahabat Bisa bermain Kukuh.
STY sudah harus menentukan skuad Penting Kepada bermain dalam pertandingan-pertandingan selanjutnya, sehingga ke depan Bisa lebih matang.
Meski kalah Rival Vietnam di laga terakhir, lanjut dia, tetapi penampilan timnas dinilai positif karena sudah mulai Kukuh melawan tim kandidat Pemenang seperti tuan rumah itu.
Modal pertandingan itu Bisa dipakai Kepada semakin menambah kepercayaan diri pemain, serta meningkatkan moral bertanding anak asuh STY tersebut.
“Penampilan positif di laga terakhir juga Krusial sebagai modal Kepada Bisa lolos ke semifinal,” ujar pengamat senior sepak bola itu.
Kusnaeni menambahkan, secara statistik Filipina Kagak sekuat Vietnam. Oleh Karena itu, sudah Sepatutnya Indonesia Bisa menang melawan tamunya nanti.
Dalam klasemen sementara Grup B ASEAN Cup (Piala AFF) 2024 Begitu ini, Indonesia menduduki peringkat kedua di Rendah Vietnam, dengan catatan masing-masing satu kali menang, kalah, dan seri.
Indonesia membutuhkan kemenangan Kepada memastikan diri lolos ke babak semifinal, tanpa tergantung hasil pertandingan Vietnam dengan Myanmar.
Sementara itu, dalam lima pertemuan terakhir (head to head) Indonesia Rival Filipina, skuad Garuda Kagak terkalahkan oleh tamunya itu.
Skuad asuhan STY telah mengumpulkan dua kemenangan dan tiga kali seri, sehingga belum pernah terkalahkan.
Sumber : Antara