Ilustrasi. Foto: Medcom.id
Jakarta: Lebaran sering kali dirayakan dengan berbagai tradisi, seperti membeli Pakaian baru, memberikan THR (Tunjangan Hari Raya), dan pulang ke kampung halaman. Tetapi, tanpa perencanaan yang Bagus, kebiasaan ini dapat mengarah pada perilaku belanja yang berlebihan yang Pandai menguras anggaran.
Melansir laman Modalku, Selasa, 1 April 2025, banyak individu mengalami kondisi ‘kantong kering’ setelah Lebaran. Berikut beberapa strategi Kepada mencegah masalah finansial setelah perayaan Lebaran.
1. Rencanakan anggaran dengan matang
Langkah pertama Kepada menghindari ‘kantong kering’ adalah dengan menyusun anggaran Kepada Lebaran secepat mungkin. Pusat perhatian pada pengeluaran Esensial, seperti zakat, infak, dan sedekah, serta bahan makanan Kepada keluarga.
Selanjutnya, sisihkan Biaya Kepada THR dan kebutuhan lainnya. Dengan menyusun rencana pengeluaran yang rinci, Anda dapat menghindari pemborosan dan menjaga kondisi keuangan tetap Kukuh.
2. Pertimbangkan ulang rencana mudik
Mudik seringkali menjadi Unsur Esensial pengeluaran yang besar selama Lebaran. Harga tiket transportasi, terutama Kepada pesawat, Pandai melonjak Tamat 70 persen dari harga biasanya.
Apabila pulang kampung bukanlah suatu keharusan, pikirkan Kepada menabung Doku tersebut atau mengalihkan ke kebutuhan yang lebih mendesak. Selain mengurangi biaya, langkah ini juga membantu menegah potensi penyebaran penyakit, khususnya di masa pandemi.

(Ilustrasi. Foto: dok SeaBank)
3. Pusat perhatian pada Arti Lebaran
Sesungguhnya, Lebaran adalah Ketika yang Betul Kepada memperkuat ikatan sosial dan Cerminan diri, bukan hanya sekadar momen konsumsi. Dengan menempatkan nilai-nilai kebersamaan dan berbagi sebagai prioritas, Anda Pandai mengurangi dorongan Kepada berbelanja secara berlebihan.
Kebahagiaan sejati jarang berasal dari hal-hal material, melainkan dari Rekanan yang Seimbang dengan keluarga dan orang-orang di Sekeliling kita.
Menghadapi ‘kantong kering’ setelah Lebaran memerlukan disiplin dan perencanaan keuangan yang solid. Dengan Membangun anggaran, mempertimbangkan kembali rencana mudik, dan mengutamankan Arti sejati dari Lebaran, Anda Pandai merayakan hari raya dengan tenang tanpa khawatir akan masalah keuangan di masa depan. (Avifa Aulya Utami Dinata)

