SIAPA sangka, lagu “I Love You 3000” bisa disulap menjadi sebuah karya musik yang begitu mendalam dan penuh nuansa ala Bossa Nova? Stephanie Poetri, penyanyi muda berbakat Tanah Air, berhasil mengejutkan penggemar dengan versi baru lagu hits-nya yang kini hadir dengan nuansa santai dan penuh kejutan ala Bossa Nova
Dalam wawancara eksklusif dengan Media Indonesia, Stephanie mengungkapkan alasan di balik keputusan besarnya untuk meremake lagu yang sudah sangat dicintai banyak orang.
“Saya merasa lagu ‘I Love You 3000’ sangat berarti bagi banyak orang, banyak yang menggunakannya sebagai lagu pernikahan atau pertunangan. Jadi, saya pikir akan sangat keren untuk merilis versi ulang tahun kelima sebagai alternatif untuk pasangan yang ingin menggunakannya untuk peringatan pernikahan mereka,” ungkapnya lewat zoom pada Kamis (22/8).
Baca juga : Geofanny dan Saskia Kembali Hidupkan Semangat Menabung dengan Remake Musik Hits 90-an
Dari Terkenal ke Timeless
Transformasi yang dilakukan Stephanie pada lagu “I Love You 3000” tidak hanya sebatas perubahan aransemen musik. Ia juga ingin memberikan nuansa yang lebih dewasa dan mendalam pada lagu tersebut. Pilihan jatuh pada genre Bossa Nova, sebuah genre musik asal Brasil yang populer pada 1950-an dan 1960-an.
Bossa Nova dikenal dengan melodi yang santai, irama yang lembut, dan sering kali menggunakan instrumen seperti gitar akustik, piano, dan perkusi. Nuansa romantis dan suasana santai yang dihadirkan oleh Bossa Nova membuat genre ini sangat cocok untuk lagu-lagu cinta.
“Kami memilih gaya Bossa Nova karena saat itu saya sedang tampil di konser ibu saya, dan seluruh bandnya melakukan improvisasi dengan gaya Bossa Nova. Kami seperti, ‘Wah, ini keren banget! Kita harus merilis versi ini’,” ceritanya.
Baca juga : Unggah Video BTS Nada-Nada Kasih, Netizen Jodohkan Rossa-Ariel
Apabila versi lama “I Love You 3000” memberikan kesan manis dan romantis, maka versi baru dengan nuansa Bossa Nova membawa pendengar pada suasana yang lebih santai dan penuh nostalgia. Perubahan aransemen musik yang lebih kompleks, penggunaan instrumen akustik yang dominan, serta lirik yang tetap sama, namun dengan interpretasi yang berbeda, memberikan dimensi baru pada pesan cinta yang ingin disampaikan.
Tantangan dan Proses Kreatif
Membikin versi baru dari lagu yang sudah populer tentu bukan perkara mudah. Anak dari musisi legendaris Indonesia, Titi DJ, ini mengakui tantangan terbesar adalah bagaimana membuat versi baru ini terdengar berbeda namun tetap memiliki ruh yang sama dengan versi aslinya.
Baca juga : Keluarga Mendiang Isaac Hayes Ancam Gugat Donald Trump karena Gunakan Musik Tanpa Izin
“Tantangan terbesarnya adalah membuat versi baru ini berbeda dari yang sebelumnya. Saya mengubah beberapa melodi dan menambahkan lebih banyak instrumen. Secara umum, saya juga ingin memastikan bahwa suara saya terdengar lebih seperti saya saat ini untuk menunjukkan bahwa saya telah berkembang sebagai penyanyi,” jelasnya.
Proses kreatif dalam pembuatan versi baru ini juga sangat menarik. Dirinya banyak terinspirasi berbagai hal, mulai dari penampilannya di konser ibunya, kolaborasi dengan musisi lain, hingga perkembangan musik Indonesia saat ini.
“Saya pikir saya memiliki banyak inspirasi. Baru-baru ini, saya sangat terinspirasi oleh sahabat saya. Dia juga seorang penyanyi. Namanya Piaou, dan dia sangat keren, dan kami sering bekerja sama,” ungkapnya.
Baca juga : Stephanie Poetri Rilis I Love You 3000 Versi Bossa Nova
Versi baru dari “I Love You 3000” bukan hanya sebuah karya musik, tetapi juga sebuah refleksi dari pertumbuhan Stephanie sebagai seorang musisi. Melalui lagu ini, Stephanie menunjukkan ia tidak hanya berbakat dalam bernyanyi, tetapi juga memiliki kemampuan untuk bereksperimen dengan berbagai genre musik dan menciptakan karya-karya yang berkualitas.
Kesuksesan ‘I Love You 3000’ tidak hanya diakui oleh penggemar, tetapi juga oleh industri musik. Musik ini berhasil membawa Stephanie meraih penghargaan Best New Asian Artist Indonesia di ajang MAMA 2019.
Selain itu, video musiknya juga telah ditonton jutaan kali di YouTube, menjadikannya salah satu lagu Indonesia yang paling banyak didengarkan di platform streaming musik. Popularitas lagu ini melampaui batas negara, dengan banyak penggemar internasional yang turut menyanyikannya.
Perempuan kelahiran 2000 ini, juga memberikan pesan kepada musisi muda Indonesia. “Saya pikir penting untuk tetap menjadi diri sendiri dan unik, dan juga bersikap baik kepada semua orang, dan memastikan bahwa Anda mendukung sesama musisi Indonesia. Dan saya pikir kita kuat ketika kita saling mendukung,” ujarnya.
Dengan dirilisnya versi baru dari “I Love You 3000”, harapan besar tentu saja tertuju pada Stephanie Poetri. Ia berharap lagu ini dapat diterima dengan baik oleh para pendengar dan menjadi inspirasi bagi musisi muda lainnya.
“Saya belum memiliki rencana untuk saat ini. Saya ingin sekali. Jadi semoga di masa depan, saya bisa tampil. Mungkin, saya pikir, mungkin jika ibu saya mengadakan konser lagi, saya ingin tampil di sana lagi. Tetapi jika ada festival yang ingin mempekerjakan saya, saya akan datang,” pungkasnya. (Z-3)
