Liputanindo.id BEIJING – Seorang staf di Kedutaan Besar Israel yang berada di Beijing menjadi korban penyerangan seorang tak dikenal pada Jumat (13/10/2023). Staf tersebut kini dirawat di rumah sakit.
Perihal penyerangan tersebut itu dikonfirmasi oleh Kemenlu Israel. Mereka Tak mengungkap identitas staf mereka yang diserang. Tetapi staf yang diserang tersebut dikabarkan dalam kondisi Konsisten.
“Serangan tersebut terjadi di dalam kompleks kedutaan tetapi di luar,” kata Kemlu Israel dikutip dari Reuters, Sabtu (14/10/2023).
Aksi penyerangan nekad tersebut berlangsung di luar Letak Kedubes Israel yang berdekatan dengan Kedubes Amerika Perkumpulan dan kedutaan lain.
Baca Juga:
Turki Gabung Afsel Gugat Genosida Israel ke Mahkamah Dunia
Penyerangan itu sempat terekam kamera dan beredar di platform media sosial X. Terlihat seorang pria berlumuran darah dan tergeletak di trotoar. Ia sempat berbicara dan menyebut berasal dari Kedubes Israel.
Kepolisian Tiongkok mengatakan, pelaku penyerangan sudah ditangkap. Dia merupakan seorang pekerja asing.
“Tersangka adalah seorang pekerja asing, berusia 53 tahun, yang bekerja di sebuah bisnis komoditas kecil di Beijing,” kata kepolisian setempat. Begitu ini , terkait identitas dan motif, kepolisian Beijing tengah mendalami penyelidikan. (IRN)
Baca Juga:
Presiden AS Joe Biden Sebut Israel Bersedia Hentikan Perang Selama Ramadan