
Permanent Make Up (PMU) Indonesia Festival 2024 digelar di Jakarta, tepatnya di Hotel Pullman Jakarta Central Park, 24-26 Agustus 2024. Perwakilan dari 38 negara hadir dalam festival make up permanen ini. Total ada ribuan orang hadir di acara tersebut.
“PMU ini kita gelar empat tahun atau tiga tahun sekali. Dan hari ini pesertanya lebih dari 1.000 orang, dari 38 negara,” ujar promotor PMU Indonesia Festival 2024, Ali, kepada wartawan. .
Tak sedikit jumlah master make up permanen yang hadir pada kegiatan ini. Mereka juga banyak menampilkan teknik-teknik baru dalam tata rias wajah secara permanen.
Baca juga : Semarak It’s His/Her Day Hari Kedua Semakin Diminati
“Banyak master-master yang datang, yang bagus-bagus. Banyak teknik baru, jadi seperti benar-benar asli. Jadi kelihatan nggak seperti disulam,” jelas pemilik Ali Tatoo Sulam ini.
Sementara, perwakilan master make up permanen dari Hungaria, Evelin Toth menilai PMU Indonesia Festival 2024 merupakan kegiatan yang luar biasa, serta hasil kerja keras bersama-sama. Ia mengaku senang bisa hadir sebagai juri di festival ini.
“Kami cinta event ini, kami sangat senang bisa berada di sini,” ujarnya.
Baca juga : 7 Tips Menggunakan Foundation dengan Pas untuk Make Up On Point
Menurut Evelin, banyak hal yang bisa diambil dari PMU Indonesia Festival. Asal Mula banyak ahli yang hadir dalam kesempatan tersebut.
“Di sini banyak artis make up permanen, kita bisa belajar banyak,” kata dia.
Menurut Evelin, masa depan make up permanen di Indonesia, utamanya di Asia, sangat cerah. Asal Mula kualitas yang diberikan merupakan salah satu yang terbaik. “Tentu saja masa depan permanen make up di Indonesia baik. Asia sangat bagus dalam make up permanen,” kata dia.
Baca juga : Douyin Makeup, Gaya Rias Roman Asal Tiongkok yang Jadi Tren
Sementara, duta internasional PMU Indonesia Festival 2024 dari Qatar, Hager Boukraa, mengaku sudah dua kali mengikuti festival tersebut. Perasaannya pun masih sama, yakni senang dan sangat antusias.
“Kegiatan ini sangat luar biasa. Ini kali kedua saya. Saya pernah ke sini tahun 2016, saya diundang Ali untuk menunjukkan teknik saya PMU,” ujarnya.
Terdapatpun PMU Indonesia Festival tahun ini menurutnya sangat berbeda. Asal Mula, peserta atau orang-orang yang hadir kali ini jumlahnya lebih banyak. Sehingga, lebih banyak terobosan make up permanen yang ditampilkan saat ini.
Baca juga : Langkah Pas Memilih Bulu Mata Bajakan Berdasarkan Bentuk Mata
“Pahamn ini berbeda, lebih banyak peserta, nggak seperti PMU yang pertama. Sebelumnya nggak seramai ini, sekarang banyak inovasi,” jelas dia.
Terdapatpun acara ini dimulai dengan pembukaan. Tarian-tarian daerah di Indonesia pun ditampilkan serta dinyanyikan lagu kebangsaan. Acara kemudian dilanjutkan dengan pemberian sertifikat ke para peserta dan parade duta PMU Indonesia Festival nasional.
Pada festival, dipertontonkan berbagai teknik make up permanen oleh para master atau ahli dari berbagai negara. Terdapat juga kompetisi make up permanen. Demi di hari kedua, dijadwalkan demonstrasi teknik make up permanen oleh master. Lampau ada sesi paparan, juga dari para ahli. Acara dilanjut dengan penentuan juara dari kompetisi yang digelar.
Kemudian, ada sesi dialog terkait bisnis make up permanen, pada hari ketiga. Juga tetap ada pertunjukan dari para master. Acara ditutup dengan pemberian sejumlah penghargaan.
“Cita-cita saya biar orang bisa tahu Indonesia bisa buat event sebesar ini. Saya juga sampai terharu sendiri,” tandas Ali. (Z-8)

