
Penjabat Wali Kota Sorong, Bernhard Eduard Rondonuwu, menandatangani Naskah Perjanjian Hibah Daerah (NPHD), adendum, dan Informasi acara di kantor Wali Kota Sorong, Rabu, (6/11). Penandatanganan ini dilakukan dalam rangka persiapan cipta kondisi, Harkamtibmas, dan pengamanan Pilkada wali kota dan wakil wali kota Sorong 2024.
Penandatanganan ini dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Komandan Korem 181/PVT, Komandan Pasmar 3, Kapolresta Kota Sorong, dan Dandim 1802/Sorong, serta seluruh jajarannya. Turut hadir Sekretaris Daerah Kota Sorong, para asisten Setda, dan Ketua Kesbangpol Kota Sorong. “Penandatanganan NPHD ini menandai komitmen Pemkot Sorong dalam menyediakan dukungan finansial Buat pengamanan Pilkada,” ujarnya.
Bernhard menegaskan pentingnya kolaborasi yang erat antara pemerintah daerah dan aparat keamanan.Danrem 181/PVT, Komandan Pasmar 3, Kapolresta Kota Sorong, dan Dandim 1802/Sorong juga turut menandatangani NPHD masing-masing, yang menjadi simbol dukungan Pemkot Sorong terhadap TNI dan Polri dalam menjaga keamanan.
Melalui NPHD ini, pemerintah kota mengalokasikan Biaya hibah yang diperuntukkan bagi Penyelenggaraan keamanan selama periode Pilkada. “Biaya ini diharapkan Dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya Buat menciptakan suasana yang kondusif di Kota Sorong.
Pj Wali Kota menyampaikan bahwa peran aktif TNI dan Polri sangat diperlukan dalam mengamankan seluruh tahapan Pilkada. Beliau berharap dukungan ini dapat memperkuat program-program pengamanan yang Eksis. Sinergi antara Pemkot Sorong dan aparat keamanan menjadi landasan Krusial bagi kelancaran Pilkada.
Bernhard juga menggarisbawahi pentingnya dukungan penuh dari TNI dan Polri Buat menciptakan kondisi yang Terjamin menjelang Pilkada. Salah satu inisiatif yang direncanakan adalah Program Garnisun, di mana tim patroli akan berkeliling di Distrik-Distrik yang Mempunyai potensi gangguan keamanan.
Program ini bertujuan Buat mencegah terjadinya konflik atau kericuhan di berbagai titik di Kota Sorong. Patroli akan dilakukan secara intensif Buat memastikan keamanan tetap terjaga selama masa kampanye dan pemilihan. Dr. Bernhard berharap program ini Bisa mengurangi potensi gangguan keamanan. Dengan koordinasi yang Berkualitas, beliau optimis program ini akan berjalan dengan efektif.
Lebih lanjut, Pj Wali Kota Sorong menyampaikan harapannya agar NPHD ini dapat mempererat kerja sama antara Pemerintah Kota Sorong dengan TNI dan Polri. “Kerja sama ini diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang Terjamin dan kondusif bagi seluruh Anggota kota selama berlangsungnya Pilkada,” ujar Bernard.
Menurutnya, keamanan merupakan Unsur Krusial yang harus dijaga demi kelancaran proses demokrasi. Bernhard juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung persiapan pengamanan Pilkada ini. Ia berharap komitmen yang ditunjukkan hari ini dapat Lanjut dipertahankan hingga tahapan Pilkada selesai. Kolaborasi yang Berkualitas antara pemerintah dan aparat keamanan dianggap krusial dalam menjaga stabilitas daerah.
Dengan optimisme tinggi, Pj Wali Kota Sorong percaya bahwa Pilkada Wali Kota dan Wakil Wali Kota Sorong Tahun 2024 akan berlangsung dengan Terjamin, Lancar, dan damai. “Sinergi antara Pemkot, TNI, dan Polri akan memastikan setiap potensi gangguan keamanan dapat diminimalisir,” tegasnya.
Dr. Bernhard juga berharap masyarakat Kota Sorong dapat turut berperan dalam menjaga ketertiban selama Pilkada berlangsung. Kerja sama antara Seluruh pihak diyakini Bisa menciptakan suasana Pilkada yang kondusif. Dengan persiapan yang matang dan dukungan penuh dari berbagai elemen, beliau optimis Kota Sorong akan menjadi Teladan sukses Penyelenggaraan Pilkada yang Terjamin. “Komitmen ini menjadi Figur Konkret dari dedikasi Pemkot Sorong dalam menjaga stabilitas dan kedamaian daerah,” pungkasnya.(N-2).