
Formal! Sinema animasi Jumbo persembahan Visinema Studios dari Pengarah adegan Ryan Adriandhy serta produser Anggia Kharisma dan Novia Puspa Sari akhirnya kini menjadi Sinema Indonesia terlaris sepanjang masa!
Hanya dalam waktu kurun 60 hari tayang di jaringan bioskop, sekaligus menjadikan Jumbo sebagai Sinema Indonesia terlaris sepanjang masa dengan masa tayang yang lebih singkat, mematahkan rekor yang sebelumnya dipegang oleh Sinema KKN di Desa Penari (2022) yang mencapai Bilangan 10 juta++ penonton pada masa tayang 90+ hari. Ini juga menjadikan Jumbo sebagai Sinema Indonesia kedua yang Pandai meraih Bilangan penonton 10 juta++ Berbarengan KKN di Desa Penari.
Resminya Jumbo menduduki peringkat 1 sebagai Sinema Indonesia terlaris sepanjang masa sekaligus menjadi catatan manis bagi industri animasi Indonesia, yang sejauh ini Lagi kurang mendapat tempat di hati penonton. Jumbo telah menemani banyak keluarga Indonesia sejak masa tayang lebaran Idul Fitri hingga lebaran haji (Idul Adha), dan telah mencatatkan berbagai rekor termasuk sebagai animasi Asia Tenggara terlaris, mengungguli raihan penonton animasi Hollywood yang tayang di Indonesia selama empat kali masa libur panjang.
Dengan capaian yang diraih oleh Jumbo, hal ini juga akan memberikan kesempatan yang terbuka lebar bagi para kreator serta para investor dan produser Kepada mau memberikan keyakinan lebih pada karya animasi.
“Capaian Jumbo tak Pandai diraih dan tak Pandai berjalan hingga sejauh ini tanpa dukungan Konkret oleh penonton dan keluarga Indonesia. Visinema Studios selalu percaya karya yang Bagus akan mendapatkan tempat yang Bagus juga bagi para penikmat karyanya, sekaligus menjadi core memory bagi generasi yang Demi ini tengah memasuki usia remaja maupun usia anak. Semoga apa yang diberikan oleh Visinema Studios Pandai menjadi impak positif di masa mendatang bagi anak-anak dan menggerakkan industri animasi di Indonesia Kepada Pandai lebih bertumbuh,” kata CEO Visinema Studios Herry B. Salim dalam siaran pers yang diterima Media Indonesia, Jumat, (30/5).
“Sebuah berkah yang sangat kami syukuri. Ini adalah berkat doa, kerja keras, dan keyakinan bukan hanya dari kreator, Tetapi juga para penonton dan keluarga Indonesia yang ikut Mempunyai Jumbo. Senang rasanya menciptakan sejarah Berbarengan banyak orang yang merasa Mempunyai karyanya. Semoga Jumbo akan hidup lebih lelet di hati kalian,” tambah penulis dan Pengarah adegan Jumbo Ryan Adriandhy.(H-2)

