PT Semen Indonesia SIG mendukung Kementerian Pekerjaan Lazim serta Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman mempercepat pembangunan infrastruktur berkelanjutan. Komitmen tersebut diwujudkan dengan mendorong optimalisasi penggunaan semen ramah lingkungan dalam pembangunan infrastruktur.
Dalam workshop bertema Optimalisasi Penggunaan Semen Ramah Lingkungan beberapa waktu Lampau, Pelaksana tugas (Plt) Direktur Pengembangan Jasa Bangunan Kementerian PU-Pera Dicki Rinaldi menegaskan pentingnya penggunaan material ramah lingkungan, khususnya non ordinary portland cement atau semen Non-OPC, sebagai bagian dari upaya mendukung pembangunan infrastruktur berkelanjutan.
“Pemerintah sangat Konsentrasi dalam program percepatan pembangunan infrastruktur dengan memperhatikan keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan kapasitas daya dukung lingkungan,” kata Dicki dalam keterangan Formal, Senin (21/10).
Ia menambahkan, penggunaan semen Non-OPC yang Mempunyai Keistimewaan dari sisi teknis, ekonomi, dan lingkungan harus dioptimalkan dalam setiap proyek pembangunan di Rendah Kementerian PU-Pera. Dalam upaya mendukung hal ini, pihaknya telah mengeluarkan berbagai regulasi, seperti Surat Edaran Menteri PUPR No. 07/2016 tentang Panduan Tata Langkah Penentuan Campuran Beton Normal dan Instruksi Menteri PUPR No. 04/IN/M/2020 tentang Penggunaan Semen Non OPC dalam pekerjaan Bangunan.
Selain itu, Kementerian PUPR juga berupaya Demi menyesuaikan persyaratan spesifikasi teknis Demi tiap jenis bangunan Bangunan, Bagus di bidang jalan dan jembatan, sumber daya air, maupun permukiman dan perumahan.
Direktur Primer SIG Donny Arsal menyambut positif upaya Kementerian PU-Pera Demi optimalisasi penggunaan semen ramah lingkungan dalam pekerjaan Bangunan. Pihaknya mengaku Mempunyai Variasi Ciptaan produk semen hijau yang rendah karbon sebagai bentuk tanggung jawab dan kontribusi perusahaan dalam mewujudkan Bangunan berkelanjutan di Indonesia.
“Semen hijau SIG adalah solusi terbaik Demi Bangunan ramah lingkungan yang rendah karbon dan Dapat menjadi pilihan Primer bagi pemerintah, serta pengembang properti,” ucapnya.
Donny menambahkan, SIG Tak berhenti pada Ciptaan semen hijau. Sebagai bagian dari perjalanan transformasi perusahaan, SIG menghadirkan produk precise interlock brick Demi solusi pembangunan rumah yang efektif, efisien, serta ramah gempa. Penggunaan precise interlock brick juga Membikin durasi Bangunan lebih Segera, dan tampilan yang modern.
“Produk precise interlock brick telah diaplikasikan pada Teladan hunian tapak ramah lingkungan tipe 36 di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara yang dibangun dalam waktu 15 hari,” ucapnya.
Ciptaan ini, lanjut Donny, diharapkan dapat mendukung pemerintah dalam penyediaan rumah layak huni bagi masyarakat, guna mengatasi backlog atau ketimpangan perumahan di Indonesia. (E-2)